Diam ku bagaikan diam seribu bahasa
Disaat telinga telah kabur merintihkan suara
Lara ini, lara jiwaku
Lara ini, lara ragaku
Luka ini, ratapan hidup ku
Luka ini, warna jalan hidup ku
Ku curahkan bahasa ini pada pandangan kosong
Disaat aku jenak terdiam
Meratap angan setinggi bintang
Berharap dalam naungan do'a
Hingga tersentak akan kenyataan
Malam itu alam berteman dengan ku
Angin membawa duka lara ku
Berharap sampai pada sang ibu
Nun jauh di sana...
Belenggu ini mengenai imajinasi
Membuat ku bak pasir menuggu gelegarnya
Memandang jauh tak tau setapak akan menapak
Bayangan membawaku pada negeri di atas awan dan membawakan secawan garam untuk malaikat di bumi
Waktu menunggu ku...
Meletakkan mahkota tingginya kehormatan untuk seseorang yang sedang menununggu di kota sebrang
KAMU SEDANG MEMBACA
Kaki Surga
PoetryKaki Surga terinspirasi dari Malaikat di bumi yang menyatu dengan indra pendengaran dan penglihatan ku dan melihat haru sebuah reallity dalam kehidupan dan akhirnya menciptakan harapan di masa depan