Story 20

3.7K 135 0
                                    


AKu tambahin satu part lagi yaaa hehehe....biar nggak nanggung. okay beibeh?? hahahaha.... jangan lupa vote dan coment ya....biar author makin semangat lanjutinnya.

Happy Reading........

.

.

.

..............................................


Story 20


Sosok Han Yu Jun tengah melangkah menyusuri kota Busan yang sangat indah. Ia melihat-lihat lokasi pembangunan gedung perusahaan yang masih setengah jadi. Han Yu Jun pergi ke sebuah pasar pasar oleh-oleh di Busan, hanya sekedar berjalan-jalan untuk menghilangkan penat.

"Maaf pak, apa anda ingin membeli oleh-oleh?" Tanya Min Na Ri sekretarisnya yang sejak tadi mengikutinya dari belakang. Sedangkan yang di Tanya hanya diam dan memandangi sekeliling penjual-penjual kaki lima.

"Sepertinya itu bagus." Ujarnya saat menatap sebuah flat soes berwarna putih di sebuah penjual sepatu. Ia melangkah mendekati jajakan itu. Ia raih sepasang sepatu itu.

"Hanya 10 ribu Won tuan..." ujar penjual wanita itu. Han Yu jun tersenyum pada penjual itu dengan masih memegangi sepatu itu.

"Aku ingin yang ini saja." ujar Han Yu Jun dan memberikan flat soes itu pada penjualnya. Kemudian penjual itu membungkusnya dan terjadilah pertukaran barang dan uang.

"Kamsahamnida...."

"Cheonmaneyo(Sama-sama)...." Penjual wanita itu membungkuk, dan Han Yu Jun pergi dengan membawa bungkusan yang berisi sepatu cantik itu.

"Apa itu untuk nona Shin Ji Yeong pak?" seketika Han Yu Jun menghentikan langkahnya dan berbalik pada sekretarisnya itu.

"Tentu saja.....Bukan!!! ini untuk chingu(Teman). Ya!! Seorang chingu." Jawabnya santai lantas kembali berjalan di depan. Sekretarisnya hanya diam dan kembali mengekori atasannya itu.

Setelah sampai di depan mobil, Han Yu Jun segera masuk ke dalam mobil untuk menuju ke hotel tempat menginapnya. Di ikuti dengan sekretarisnya. Han Yu Jun sudah merencanakan untuk mengawali karirnya di Busan dengan membangun cabang perusahaan Group Han. Ia menjadi salah satu penanan saham yang cukup besar.

***

Han Yu Jun berjalan masuk ke dalam hotel. Ia masuk ke dalam lift, tapi saat lift terbuka tampaklah sosok yang tidak asing baginya. Namun ia lupa, bahkan yang di lihatnya tidak melihatnya dan melangkah keluar. Meski berpapasan sosok itu tidak sadar, sepertinya memang tidak melihat sosok Han Yu Jun di dekatnya.

Segera Han Yu Jun masuk ke dalam lift sambil terus mengingat-ingat siapa sosok yang berpapasan dengannya tadi. Ia menatap kepergian sosok itu yang hanya tampak punggungnya saja.

"Aku seperti pernah melihatnya..." gumamnya dan lift tertutup sempurna. Ia tekan tombol 18 karena kamarnya memang terletak di lantai 18.

TING

Pintu lift terbuka dan ia segera keluar. Ia mencari kamar nomor 2015 dan ketemu. Ia segera masuk dan menutup kembali pintunya. Segera ia merebahkan dirinya di atas kasur yang empuknya luar biasa itu.

Drrrtt....drrrttt....

Ia merasakan getaran di saku celananya. Ia pun mengambil ponsel dari saku celananya dan melihat ke layar ponselnya. Ternyata Shin Ji Yeong.

Damn, My Husband (sudah terbit self publish)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang