Diatas tempat tidur ini aku mulai kembali mengingat hal itu, hal yang seharusnya sudah ku kubur dalam-dalam sebelum dia bersama wanita lain. Entah, mungkin aku terlalu cinta atau terlalu bodoh untuk percaya pada ego yang sekeras mungkin ingin bertahan pada ketidakmungkinan ini. Jika aku berfikir dia kembali, dia masih perduli bahkan sesering mungkin aku mengucap kata "jangan pergi" iyu hanya keadaan yang membuatnya membutuhkan aku. Bukan karena dia ingin aku kembali. Cinta ini memang sukit aku rangkum sesingkat mungkin, banyak tokoh di dalamnya, banyak cerita di dalamnya. Tapi aku masih berdiri diatas sehelai lidi yang pasti lama-lama akan jatuh juga "dia yang masih mencintaimu, bukan berarti masih mengharaokanmu kembalikan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Prolog
Romance♥ Hallo... Ini story ku yang pertama aku post disini. Emang sih awalnya bingung mau ngepost yang bergenre apa. Maklum lah kayak hidup ngga bisa sembarang memilih maunya kayak apa kan hehe, maaf ya agak puitis dikit.