Prolog.

1.9K 103 2
                                    

"Wonwoo brengsek!" Ia memukul lengan lelaki disebelahnya berkali-kali.

"Hentikan bakpao!" Marahnya. Yerin mendengus menendang kaki lelaki itu tepat ditulang keringnya.

"Itu sakit bodoh!" Bentaknya. Seluruh penjuru kelas memerhatikan tingkah mereka.

"Berhenti memanggilku bakpao! Dasar sipit!" Wonwoo meringis.

"Tapi aku tampan! Tidak sepertimu bakpao gendut!" Ejeknya. Yerin menggeram lalu memukul mejanya. Dan beranjak pergi dari sana.

"Hei bakpao! Kau merajuk?!"

Love my Enemy.
-OdettaZinc.

Love my EnemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang