Together When

5.3K 516 47
                                    

YunJae fanfiction, oneshot!, boyslove, rate T.

Genre: AU! Romance, mild angst.

Please don't steal any content of this fanfiction.

Disclaimer: This is a work of fiction. Fictional story about fictional representations of real people. None of them are true. No profit was made from this work.

Enjoy the read!

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Musim panas, matahari bersinar sangat terik. Bukan musim favorit Yoochun, dan Yoochun bersyukur karena hari ini dia tidak perlu bertugas di lapangan. Hari ini Changmin yang bertugas di Dongdaemun untuk pengambilan foto pra-nikah. Yoochun hanya mengerjakan pemotretan di dalam studio seharian ini. Diam-diam Yoochun sedang memikirkan cara agar selama musim panas ini hanya Changmin yang bekerja di lapangan sehingga dirinya tidak perlu keluar dari studio. Terutama jika ketika bertugas, dia harus bekerja bersama Jaejoong, penata rias yang sering mengomel. Matahari musim panas yang terik dan omelan Jaejoong bukan kombinasi yang menyenangkan.

Pada jam makan siang Yoochun duduk di kafetaria kantor, menikmati sandwich dan secangkir kopi panas. Junsu duduk di depan Yoochun, memesan menu yang sama. Sambil makan, mereka berdua berdebat mengenai Sanji Vinsmoke di chapter terbaru manga One Piece. Obrolan mereka berhenti ketika Heechul, penata rias yang sama menyebalkannya dengan Jaejoong menghambur masuk kafetaria sambil tertawa-tawa dengan suara melengking.

Yoochun dan Junsu memperhatikan Heechul yang terus tertawa sehingga seisi kafetaria melihat ke arah pemuda kurus itu. Heechul menghentikan tawanya, kemudian duduk di sebelah Yoochun.

"Kalian tahu apa?" tanya Heechul, senyuman lebar masih terhias di wajahnya.

"Kau bahkan belum bilang apa-apa, bagaimana kami bisa tahu?" cetus Junsu.

Heechul menatap marah Junsu sebentar, lalu kembali tersenyum, "Mantan kekasih Jaejoong akan menikah."

Mulut Junsu terbuka, mata Yoochun membelalak lebar. Heechul menyeringai.

"Dan tebak apa? Jaejoong tahu dan dia akan jadi penata rias calon istri mantan kekasihnya itu!" seru Heechul girang. Junsu mengernyit dalam, memasang mimik wajah seolah-olah jijik dengan ucapan Heechul.

"Kenapa kau kelihatan senang?" Yoochun bertanya, pertanyaan yang juga mewakili pertanyaan dari Junsu.

Heechul memutar bola matanya, merasa pertanyaan Yoochun terdengar bodoh, "Tentu saja karena ini akan menarik, mantan kekasih menjadi penata rias calon istri, ironis sekali."

"Jaejoong-hyung memang cerewet, tapi Jaejoong-hyung teman kita! Dia akan sangat sedih! Bagaimana kau bisa sesenang itu?!" Junsu bangun dari kursinya, menatap Heechul tidak percaya.

"Ya ampun, jangan bersikap seperti pemeran utama anime pasaran begitu deh, memangnya apa yang harus kita lakukan? Mengurung diri di kamar dan nangis bareng Jaejoong? Lebih baik kita menertawakannya, setidaknya kita dapat hiburan." Heechul bilang, lalu terkekeh, "Di saat seperti ini, aku betul-betul penasaran apa yang akan Jaejoong perbuat,"

Junsu dan Yoochun bertukar pandangan, keduanya mengernyitkan dahi, kemudian menatap Heechul yang menyeringai licik.

.

Together WhenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang