[perfect revision]
02.06.17Matahari sudah keluar dari tempat persembunyiannya, tapi tidak bagi gadis cantik yang masih menutup rapat rapat kamarnya, bahkan segaris sinar matahari tak mampu menenrangi kamarnya.
Guling masih berada dipelukannya, matanya yang bengkak masih terlihat, bahkan bantalnya yang basah belum kering sebab air matanya semalaman menangis.
Kalian bisa memanggil gadis itu dengan memanggil Keshya, namanya yang asli adalah Keshya Betari Claudia, apakah kalian kira hidup disebuah kota besar dijakarta membahagiakan? Sama sekali tidak bila kalian mengetahui kisah hidup gadis ini sejak kecil, kota kelahirnya ini telah menjadi saksi bagaimana susahnya hidupnya selama ini.
Dia memiliki 2 kakak, satu laki-laki dan satu perempuan, kakaknya yang pertama laki-laki bernama Yasya Yulish Claudarto, dan kakak keduanya bernama Tasya Putri Clarie, kisah mereka berbeda beda, mungkin akan didescripsikan disini.Yasya Yulish Claudarto, seorang ketua osis disekolah menengah keatas terkenal dijakarta, bahkan ia mulai merintis karirnya menjadi DJ di mall-mall besar Jakarta, ia bersekolah naik motor ninja hitam pemberian ayahnya beberapa bulan lalu saat ia berulang tahun ke 17, dengan begitu ia dapat memikat hati gadis gadis disekolahnya.
Tasya Putri Clarie, gadis Famous disekolahnya, bersekolah dengan gaya badgirl-nya membuat siapapun lelaki menatapnya, tetapi dengan begitu, ia sangat pemurah hati kepada semua teman temannya, tetapi mungkin tidak dengan Keshya, Tasya pun tak jauh berbeda dengan Yasya, dia kesekolah menggunakan mobil yang beberapa bulan lalu ia rengek rengek meminta kepada mamanya, mana tega mamanya menolak permintaan anak kesayangannya itu.
Kini giliran si peran utama, Keshya Betari Claudia, gadis pendiam, cantik, bahkan lebih sering menangis dari pada waktu untuk sekedar tersenyum tulus, ia lahir berjarak 1 hari dengan Tasya, ulang tahun yang diinginkan manusia setiap tahun selalu keluarganya selanggarakan, ia selalu dirayakan bersama Tasya, tetapi apa, daridulu hanya teman Tasya yang menghadiri pesta 5 tahun sekali yang keluarganya selanggarakan itu.
Dalam hati keshya, selalu sekelibat merasakan hatinya seperti diremas oleh apapun yang menyakitkan, rasa iri menjalar keseluruh tubuhnya saat melihat orang lain menghabiskan waktunya untuk tertawa tawa dengan keluarganya, mengapa dirinya tak seberuntung itu?
Ia disekolah selalu medapat pering 10 besar, tetapi, dari bawah, namun itu tak merubah Keshya untuk giat belajar, malah membuatnya semakin membenci kegiatan sekolah, baginya sekolah hanya membuang buang detik detik berharganya.
Perlu kalian ketahui, sejujurnya Keshya yang sekarang berbeda dengan Keshya kecil dulu, Keshya kecil yang periang, bermain sepak bola dengan kawan kawannya, walaupun ia harus menjadi anak perempuan sendiri.
Tapi, semenjak ia sering lelah, merasa capek saat bermain, saat ia mengunjungi sebuah dokter bersama pembantunya, tanpa diduga, ia menderita sebuah penyakit menakutkan.
Tumor Ginjal.
Sejak saat itulah, Keshya mulai menjadi sosok pendiam dan berdiam diri didalam kamar, yang hanya keluar saat sekiranya dia itu waktu penting, seperti itupun, orang tuanya tak memperdulikan apapun yang terjadi pada Keshya.
Apapun yang Keshya lakukan hanya satu orang yang memperdulikannya, pembantu rumah tangga dirumah Keshya yang sudah ada semenjak Keshya kecil maybe, apapun yang Keshya inginkan hanya dicurahkan pada bi Jumah, orang yang sudah menjadi peri pelindung bagi Keshya.
kini, ia tak yakin dengan hidupnya, segalanya sudah tak membuat Keshya mampu menyayangi hidupnya lagi, Bi Jumah pun tak mampu membujuk Keshya untuk semangat, yang Keshya pikirkan saat ini mampukah ia seperti mereka? yang hanya ia inginkan bisa mampu seperti mereka, Tasya dan Yasya.
° 케시야 °
Keshya menatap dirinya selalu di cermin yang cukup besar yang tertempel didinding kamarnya, kenapa ia menjadi gadis yang selalu berkegantungan kepada orang lain? kenapa? setidak adil ini kah takdir? ia iri, iri terhadap semuanya, apakah ia mampu hidup seperti didongeng dongeng yang selalu happy ending? namun sepertinya, tidak akan terjadi.
kaki Keshya melangkah menuju balkon kamarnya, dari sini lah ia dapat melihat dunia luar, dunia dimana ia sangat inginkan untuk dapat menikmatinya, masa remajanya terlalu singkat, karena selalu saja ia habiskan dikamar.
namun, ia bertekat, akan ada yang membuatnya lepas dari semua ini, ia yakin, pasti ada.
Disinilah ia sekarang, di kamar, yang sudah menemaninya sejak ia mengerti tentang dirinya sendiri, tentang penyakit itu, dan tentang lelaki itu, Aldo, lelaaki impiannya, yang sudah ia anggap sebagai princecharming didalam dongeng nya.
betapa ia beruntung dapat mengenal sosok Aldo yang sudah sangat memberi energi kehidupan pada dirinya, walaupun nyatanya sudah tak lagi Aldo berada disampingnya, tetap saja ia merasakan Aldo tetap menyemangatinya.
inilah, cerita tentang Keshya, yang aku rangkum, untuk menyenangkan pembaca.° 케시야 °
KAMU SEDANG MEMBACA
KESHYA (케시야)
Fanfictionbayangkan bila seorang gadis yang menderita dikeluarganya harus menderita penyakit pula? apakah itu tak menyakitkan? itulah yang dirasakan gadis berumur 16 tahun itu, Keshya Betari Claudya. gadis polos itu sangat cantik, hingga membuat seorang kakak...