Hari ini Kai memang berencana untuk mengajak Krystal menemui Tuan Kim.
Kai yakin jika Tuan Kim sudah melihat Krystal, mungkin Ia akan mengubah keputusannya. Yaitu mengizinkan hubungan Kai dan Krystal.
Karna itu, Kai berencana menemui Krystal di perbatasan, karna Kai tau jika hari ini Krystal berburu disana.
Malangnya Di perbatasan, Kai bertemu dengan Seulgi yang menyerangnya tiba tiba dan berusaha untuk menghisap darahnya.
Untung saja Krystal datang lalu membantu Kai.
Krystal lalu menyetujui ajakkan Kai ke Klan WereWolf.
Sulli?.. Dia sepertinya sangat kesal, dan akhirnya pulang sendirian ke Klan Vampire.
*****
"Kai apa kau yakin ini berhasil?" Tanya Krystal Khawatir.
"Tenanglah... Ini pasti berhasil!" jawab Kai menenangkan.
"Ayoo... Kita masuk!" Lanjut Kai mengajak Krystal Masuk ke Istana. Diluar Istana hari ini terlihat sangat sepi hanya satu atau dua orang saja yang berlalu lalang, mereka juga tidak mencerugai Krystal seorang Vampire. Antara tidak curiga dengan tidak peduli, mungkin.
"Tapi..." Kata Krystal masih ragu.
"Ayolah!" Kai terpaksa menarik tangan Krystal, supaya mengikutinya. Dan Krystal pun akhirnya luluh.
"Kai!!!" Terdengar suara seseorang menanggil Kai sesaat setelah Kai masuk kedalam Wilayah Istana.
"Madam Marry!" Teriak Kai kegirangan lalu menghampiri Madam Marry. Oh ya.. Tangan Kai masih setia menggandeng Krystal.
"Siapa dia?" Tanya Madam Marry ketika mereka sudah berhadapan. "Auranya.." Madam Marry mengidentifikasi aura Krystal yang berbeda.
"Ohh...!!!, Kau HumVam?" Tanya Madam Marry menunjuk nunjuk Krystal. Krystal mengangguk dingin.
"Aku baru pertama kali merasakkan aura HumVam". Kata Madam Marry kegirangan.
Dan membuat Krystal tersenyum. Walau hanya sesaat.
"Kai.. Sebaiknya kita keruanganku dulu...!!, Ayo Humvam!!" Ajak Madam Marry sambil melepas lengan Krystal dari Kai lalu menariknya.
"Krystal... Namanya Krystal!!..." Cerocos Kai yang sudah ditinggal Mereka.
*****
"Selamat datang diruanganku.. Silahkan Masuk!!" Madam Marry membuka pintu ruangannya dan menyuruh Krystal untuk masuk.
Krystal sibuk melihat lihat interior desain ruangan Madam Marry. Kai yang sedari tadi memerhatikan Krystal hanya tersenyum terkekeh.
"Kai..." Ganggu Madam Marry. "Sekarang ceritakan rencanamu padaku!" Lanjutnya tanpa basa basi.
"Aku akan memperkenalkan Krystal ke Ayah!" Jawab Kai singkat. Sambil masih memperhatikan Krystal.
"Mwo!!"
"Kau gila!!!... Tuan Kim sangat menentang Kalian!!..." Cerocos Madam Marry terkejut.
Krystal juga melihat kearahnya, ekspresinya berubah, dan membuat dia berjalan mendekati Kai.
"Diamlah... Mungkin saja keputusannya berubah" Jelas Kai santai. "Lihatlah Kami sangat serasi bukan???..." Tanya Kai sambil merangkul pundak Krystal. Krystal terkejut dan hanya bisa pasrah.
"Tapi... Jika tidak.. Krystal dalam keadaan bahaya!" jelas Madam Marry mengingatkan.
"Aku tidak akan membiarkan dia terluka" Kata Kai menatap lekat mata biru Krystal. Krystal juga membalas tatapan itu lembut dan tersenyum. Senyuman yang sangat berbeda dari apa yang Krysyal berikan kepada orang lain dan seakan Senyuman lembut itu hanya milik Kai
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire And WereWolf (Book1) | Kaistal ✔️
Wampiry[Completed] Kisah Kai dan Krystal dengan format berbeda Ketika sosok Werewolf bertemu pujaan hati yang ternyata adalah Vampire dari bangsa AnegoustVampirest. Cinta Terlarang yang membuat keduanya harus terus bertahan! Kebencian, kemarahan, perasaan...
