TERLAMBAT MENGERTI CINTA (ALI-PRILLY)

13

Selesai dari kantin,prilly permisi ketoilet sedangkan ali kembali kekelas lebih dulu.
Sebenarnya prilly bukan ketoilet tapi menemui gritte dan anak basket putri lainnya dilapangan.

"Oke...karna lo udah datang! Gue serahin jabatan gue sebagai ketua tim basket putri keprilly.karna dia udah berhasil jalanin tantangan dari gue"ucap gritte saat prilly sudah didepannya

"Oke! Kalau gitu,gue mau lo jadi wakilnya. Karna,gue gak mau lo lepas gitu aja dari tim ini.gimanapun lo lebih dulu mimpin mereka" ucap prilly

"Oke.thanks! Sekali lagi selamat buat prilly sebagai ketua tim basket putri yg baru" teriak gritte.

Semua anggota pun menyalami prilly memberi selamat.mila yg kebetulan lewat pun bingung kenapa anggota basket putri menyalami prilly.

Prilly akhirnya kembali kekelas dengan senyum sinisnya.dikelas mila sudah menceritakan ke ali dan kevin.prilly langsung mengambil tempat duduk disamping ali.

"Sayang,kenapa anak2 basket putri kasih selamat kekamu?" Tanya ali

"Tadi gritte ngajakin aku tanding basket.Yg menang bakal jadi ketua tim.ternyata aku lebih jago dari dia" ucap prilly sinis

Ali sedikit bingung karna prilly berbicara dengan sinis,gak lembut dari sebelumnya.
Namun ali mencoba biasa aja.

"Wah...berarti sekarang sama2 ketua tim basket nih ye! Jodoh tuh..." ledek kevin

"Apaan sih lo vin.biasa aja kalik" ucap prilly ketus

"Biasa aja kalik prill" ucap kevin

"Sayang,bisa dong kapan2 kit battle" ucap ali

"Ayo.siapa takut" ucap prily ketus

'Kok prilly berubah ya? Ah perasaan gue aja kalik' batin ali

Pulang sekolah prilly pulang kerumahnya.
Prilly pun pulang bersama gritte merayakan pergantian ketua tim.prilly sengaja tidak memberi tau ali

"Lo gapapa ni gak kasih tau ali?" Tanya gritte

"Idih! Emang dia penting buat gue? Sukur gak langsung gue putusin" ucap prilly

"Kenapa gak lo putusin? Hati2 lo cinta beneran sama dia" ucap gritte

"Gue segan,gue terlanjur dekat sama bonyok ali.eh gue gak percaya sama yg namanya cinta" ucap prilly

"Kenap lo gak percaya? Cinta itu indah" ucap gritte tertawa

Prilly tertawa lalu menceritakan pengalaman cinta pertamanya saat di amerika.gritte prihatin,memang pasti sakit kalau tau orang yg kita cinta ternyata hanya memanfaatkan kita.apalagi ini pengalaman cinta pertama.

"Tapi menurut gua,cinta pertama kan belum pasti cinta terakhir.ntar kalo lo ngerasain cinta terakhir dihidup lo pasti lo bahagia" ucap gritte

"Ah bulshit...males gua! Gue udah gak percaya dengan yg namanya CINTA" ucap prilly

"Terserah lo aja" ucap gritte

Sementara itu,ali yg sudah pulang langsung ditanya2 oleh mamanya.mama ali memaksa ali menceritakan bagaimana dia jadian dengan prilly

"Ayo dong li,cerita..mama kan kepo li" ucap mama ali

"Oke deh oke! Ali ceritain,tapi dengarkan dan jangan dipotong atau dicomment" ucap ali dan dibalas anggukan dan senyuman berbinar oleh mama ali

Ali mulai menceritakan awal dia ingin menyatakan perasaannya pada prilly.ali juga menceritakan first kiss mereka berdua.mama ali hanya senyum2 mendengarkan cerita ali.

"cie anak mama udah gede.gimana rasanya first kiss sama prilly li?" Tanya mama ali tersenyum

"Ih..mama apaan cobak nanyanya? Udah ah,kan aku udah ceritain,jadi sekarang mama keluar ya.ali mau mandi terus istirahat" ucap ali menyuruh mamanya keluar dari kamarnya

"Iya deh iya,ni mama keluar" ucap mama ali melangkah keluar dan menutup pintu kamar ali.

Ali pun senyum2 terbayang saat ia berciuman dengan prilly.namun tiba2 saja mama ali membuka kembali pintu kamar ali.membuat ali kaget.

"Cieee....senyum2 pasti ingat prilly...cie anak mama udah gede" ledek mama ali

"Mama........." teriak ali melangkah kearah pintu kamarnya.

Sebelum ali mendekat,mama ali langsung menutup pintu kamar ali kembali.ali pun langsung mengunci pintu kamarnya.dan rebahan dikasur sambil senyum2.

"Aliiii...langsung mandi ya,jangan senyum2 sendiri terus loh" teriak mama ali dari luar kamar.ali kaget mendengarnya

"Is si mama...resek" dengus ali dan lansung menuju kamar mandi untuk mandi.

S
K
I
P

Sejak saat itu,prilly tidak pernah lagi nginap dirumah ali.padahal mama ali slalu meminta prilly untul sekedar datang bermain.tapi prilly slalu punya alasan.dan selama seminggu ini prilly slalu cuek sama ali bahkan prilly lebih sering jalan sama gritte.ali mencoba tetap tenang dengan perubahan sikap prilly padanya.

"Sayang,udah seminggu kamu gak kerumah.mama slalu nanyain loh" ucap ali saat bel istirahat berbunyi

"Aku gak sempet ali,aku sibuk.tolong ngertiin dong li.kapan2 deh aku datang" jawab prilly cuek.

"Kamu kenapa sih belakangan cuek banget sama aku,kayaknya kamu menghindar dari aku.bilang prill,aku punya salah apa? Kamu kok sibuk terus,mana waktu buat aku?" Ucap ali kesal

"Bukan urusan lo!! Urus aja deh urusan lo sendiri.gak usah banyak tanya tentang gue.karna itu bukan urusan lo" ucap prilly menunjuk muka ali.

Ali kaget melihat sikap prilly yg sudah kelewatan.prilly menyebutnya lo, berkata kasar,bahkan berani menunjuk muka ali.

prilly langsung melangkah menuju gritte dan pergi kekantin meninggalkan ali.

'Maafin gue li.gue tau pasti lo kecewa!!akh.. apaan gue? Kenapa gue harus sedih lihat wajah kecewa ali? Bukankah ini rencana awal gue?' Batin prilly

"Prill,lo gak kasian sama ali.kasian loh dia lo gantung gitu.tega amat lo" ucap gritte

'Jujur,gue risih harus jauh dari ali gini.aku kangen mama resi.aku juga kangen kamu ali.tapi aku gak boleh cinta sama kamu.aku gak mau ntar aku kecewa' batin prilly

"Yee malah ngelamun lagi nih anak" ucap gritte menyadarkan prilly dari lamunan

"Gue cumak gak tau aja alasan yg pas mutusin ali.makenya gue cuekin dia,biar dia bosen terus dia deh yg minta putus" ucap prilly

"Kalo menurut gue ya prill,ali gak bakal mutusin lo hanya karna lo cuekin dia. Kelihatan kok kalo ali cinta banget sama lo.dia selama ini gak pernah deket sama cewe.setau gue juga dia gak pernah pacaran" jelas gritte

"Tauk deh.gue malas bahas dia" ucap prilly

Hari terus berlalu.prilly masih saja cuek dan dingin pada ali.padahal ali slalu mencoba membuat prilly tersenyum dan membujuk prilly mau main kerumahnya tapi prilly slalu menolak.

Sore ini ali berjalan kepantai tempat awal mereka jadian.ali terdiam menatap lurus kedepan.hatinya sakit melihat sikap prilly tapi dia cinta sama prilly.kevin dan mila yg melihat perubahan prilly pun mulai curiga.

"Prill...kamu lupa apa yg pernah kita lakukan ditepi pantai ini? Besok pagi annive kita yg sebulan prill.tapi sikap kamu keaku berubah drastis.aku kecewa aku sakit prill,tapi aku terlalu cinta sama kamu.aku gak tau harus apa" gumam ali menatap lurus kedepan

"Besok gue bakal bantu lo perbaiki hubungan lo dengan prilly.besok kalian annive sebulan kan? Lo ajak prilly ketemuan di cafe nyokap lo aja deh" ucap kevin tiba2

"Kevin? Sejak kapan lo disitu?" Tanya ali kaget melihat kevin

"Gue tau lo dari kemarin galau karna prilly.gue cuma takut lo kenapa2 makenya gua ikutin lo kesini" jelas kevi  mendekat ke ali

"Oke.gue bakal coba bawa prilly merayakan annive di cafe nyokap.semoga prilly gak nolak" ucap ali lirih

Ali dan kevin pun menyusun rencana. Setelah itu ali langsung menelfon prilly. Awalnya prilly menolak,namun karna ali memohon akhirnya pilly mau.

NEXT OR END??