Setelah itu...
Bahar dan Yigit sudah sampai di apartemen,tempat untuk mereka tinggal sementara waktu
"Bahar kata kan sesuatu!! sungguh aku tak mempercayai ini..." kata Yigit
"Tapi ini memang terjadi Yigit.." jawab Bahar
Sementara itu,, Nur hanya bisa menangis dan meluap kan emosinya
"Ibu aku sungguh tak mempercayai ini...apa kah semua ini memang terjadi?? bajingannn sialan kau Bahar.." teriak Nur
"Sudahlah nak biarkan saja!!.." jawab ibunyaa
Tapi semua itu memang lah terjadi dan nyata..
Di pagi harinya Yigit yang baru saja bangun langsung tersenyum dan menghampiri Bahar
"Bahar apakah kau tidak lapar??" Tanya Yigit
"Tidak,, aku tidak lapar.." Jwab Bahar
"Baiklah tapi aku sebentar lagi akan pergi bekerja.."ucap Yigit
Yigit pun meninggal kan Bahar...
Di tempat lain ibu Yigit sedang berbicara dengan Ayah Bahar...
Lalu kabar gembira pun datang ayah Bahar menyetujui pernikahan itu,, tapi bagaimana dengan ibunya Bahar dan Nur...
Bahar menelpon kepada ayah nya,, dia hanya ingin mengambil barang barangnya...
Nur yang tau bahwa Bahar ingin mengambil barang dan yang lainnya..
Lalu tersulut amarahnya itu,, dan berkata
"Aku yang akan mengantar kan barang mu Bahar!!..aku.." teriak Nur
Nur langsung mengambil semua barangnya Bahar dan memasukkan nya kedalam sebuah kantung plastik..
Nur pun mencari apartemen yang ditempati oleh Bahar...
Setelah melakukan perjalanan selama 1 jam dan akhirnya apartemen tempat Bahar tinggal didatangi oleh Nur...
Nur pun langsung berlari ke kamar nya Bahar, setelah itu...
"bahar keluar kau!!, jangan jadi seorang pecundang!!..."
"ada apa Nur??" jawab Bahar
"Ini ambillah barang mu..." sontak Nur
Lalu Nur pun kembali pulang ke rumahnya,,dan ibu nya menyuruh Nur merelakan Yigit untuk Bahar...
