Smile Please

4.4K 279 21
                                    

Title: Smile Please

Category: Anime/Manga » Naruto

Author: Daniel.Sandra

Language: Indonesian, Rating: Rated: T

Genre: Romance/Humor

Chapters: 1, Words: 4,414

.

.

_A Naruto Fanfiction_

.

.

.

.

Naruto dkk milik Om Masashi Kishimoto, but this Fiction belong to me "Daniela Alexsandra

.

.

.

Terinspirasi saat Dan liat iklan sebuah produk pencuci muka pria.

.

.

.

~Smile Please~

.

.

.

Okey here we go.

.

.

.

.

"Hahahaha" Tawa menggema di salah satu teater bioskop di Konoha mall yang tengah memutar film drama komedi yang saat ini tengah meraih box office.

"Hei, kenapa diam aja sih? filmnya kan lucu Teme." ujar Naruto gadis berambut pirang panjang pada pemuda di sampingnya. Sedangkan Sasuke pemuda yang di panggil Teme hanya memandang malas sahabat pirangnya.

"Hn."

"Cih, tahu begini lebih baik aku mengajak Gaara saja."

"Hn, Dobe."

"Berhenti memanggilku Dobe, Teme."

"Hn"

"Dan hentikan bahasa planetmu itu." seru Naruto yang tak sadar nada suaranya meninggi sehingga dirinya mendapet teguran dari penonton film lainnya di teater tersebut.

"Dasar dobe." dengus Sasuke geli melihat Naruto yang sibuk meminta maaf pada orang di sekitarnya.

"Dasar teme pantat ayam, sudah ku bilang jangan panggil aku dobe." teriak Naruto dengan suara melengking ala penyanyi seriosa.

.

.

.

.

.

Ini sangat memalukan. Seorang Uchiha Sasuke di usir dari gedung bioskop dengan sangat tidak hormat. Salahkan saja sahabat pirangnya yang telah 'menyanyi' saat pemutaran film. Alhasil disinilah mereka sekarang, berdiri di luar gedung bioskop di Konoha mall.

"Ini semua salahmu teme. Seumur-umur aku belum pernah di usir keluar seperti itu dari bioskop." sungut Naruto yang tidak sadar aura menyeramkan yang menguar dari tubuh Sasuke.

"Salahku? yang membuat keributan di dalam itu kau Dobe."

"Iya, eh,, maksudku,,, tetep saja ini semua karenamu Teme. Jika kau tidak terus memanggilku dobe semua ini tidak akan terjadi." sungut Naruto.

"Kau itu memang dobe. D.O.B.E"

"Kau teme cap pantat ayam."

"Dobe pirang berisik."

Smile Please (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang