Hai readers!
Terima kasih ya atas vomment nya d part sebelumnya! Maaf kalau bary sempet update lagi karena aku lagi sibuk!
Makasih pengertiannya,Don't be a siders y!
Happy Reader next part!
●•●•●•●•●•●•●•●•●•●•●•●•●•●Violence POV
Andrew pun mencubit hidungku, lalu berkata "dia gak akan bisa jahatin kamu lagi !" Aku pun mengernyitkan kedua alisku
"Iya,gak bakalan ada yang jahatin aku selama kamu ada disampingku"
Andrew pun melihat ke arahku sambil tersenyum manis lalu fokus ke arah jalan lagi.*selama 15 menit di perjalanan ke mall kami hanya diam dan sesekali aku melihat ke arah Andrew.
Andrew terlihat sangat tampan saat dia serius menyetir, tapi tiba-tiba tangan Andrew memegang tanganku dan tanpa sadar pipiku sudah memerah. Aku pun langsung melihat ke arah jendela mobil karena aku tidak ingin Andrew menyadari pipiku yang sudah memerah."Be, kamu kenapa? Kok nengok ke jendela!"
"Gak papa, lagi pengen aja liat ke luar jendela!"
"Oh, yaudah! Ini kita udah sampe!"
"Yaudah yuk turun!" Aku pun merapihkan bajuku yang sedikit berantakan.
Andrew pun turun dari mobil dan langsung membukakan pintu untukku.
"Makasih be"
"U're welcome"Kami pun memasuki lobby mall dan menyusuri lantai dasar. Andrew pun menautkan jari-jarinya diantara jari-jariku.
"Be, kita makan dulu ya! Setelah itu kita nonton!"
"Oke,aku ikut kamu aja be!"
"Yuk,kesana be" Andrew pun menunjuk salah satu restauran yang ada disana. Kami pun berjalan menuju restauran tersebut.
"Vi, kamu mau makan apa?"
"Hmm... nasi goreng seafood sama orange juice aja deh"
"Yaudah, mbak nasi goreng seafoodnya 2 sma minumnya orange juice sama avocado juice" ucap Andrew kepada pelayan yang mencatat pesanan kami.
"Apa ada yang lain?" Tanya pelayan itu.
"Udah itu aja!" Pelayan itu pun langsung bergegas pergi dan menyerahkan catatan pesanan kamai ke koki.
"Be,nanti anterin pulang ke rumah Katherine aja ya! Soalnya Mom and Daddy nya lagi ke rumah unle nya!"
"Oke be, habis nonton aku langsung anter kamu ke rumah Katherine" Aku pun hanya tersenyum kepada Andrew.
Beberapa lama kemudian pesanan kami berdua pun datang dan kami langsung melahapnya hingga habis.
"Be,udah selesaikan?"
"Udah be" Aku pun langsung berdiri membenarkan bajuku
"Yaudah,aku bayar dulu ya!" Aku hanya mengangguk.
Setelah Andrew membayar pesanan kami,kami pun langsung keluar menuju cinema yang ada di lantai 4.
Sesampainya disana kami pun langsung memilih film.
"Be, kamu mau nonton film apa?" Tanya Andrew sambil melihat daftar film yang tayang pada hari ini.
"Hmm... apa ya? Gimana kalo film horror!"
"Kamu yakin?" Andrew langsung menatap manik mataku dengan tatapan jahilnya. "Kamu pasti mau peluk-peluk aku ya di dalam nanti!" Sambungnya lagi sambil mencolek-colek daguku.
"Apaan sih kamu! Aku kan cuma mau nonton filmnya bukan mau modus ke kamu!" Aku pun mencebikkan bibirku
"Yaudah be, jangan ngambek!" Andrew pun melingkarkan tangannya di pingganku.
"Lagian kalau kamu mau modus ke aku juga gak papa"
"ANDREW!" Aku pun mencubit lengan Andrew dengan kencang.
"Aww... sakit tau Be" Andrew langsung memegang lengannya yang tadi aku cubit.
"Lagian kamu bercanda mulu!" Aku pun melipat tanganku di perut dan tetap mencebikkan bibirku.
"Yaudah maaf, ayolah masuk ntar keburu filmnya mulai!" Andrew pun langsung menggandeng tanganku menuju ke studionya.
Selama film bermain aku hanya mengintip dari balik lengan Andrew sampai filmnya selesai.
Film pun sudah selesai, Aku dan Andrew pun langsung pergi dari mall menuju rumah Katherine dan selama perjalanan aku tertawa terbahak-bahak karena melihat raut muka Andrew yang sedang ngambek.
•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•
Sorry ya kalau alurnya berantakan dan gak jelas..
Harap maklum smua..
Jangan bosen buat vomment dan kasih saran!! Ditunggu y!!
Salam hangat
Author.zonakalabi
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Never End
Romance"Jikalau tuhan tuhan tidak mengijinkan kita bersama,aku akan mencintaimu hingga akhir hayat ku" [Violence] "Hanya waktu yang bisa menjawab semua pertanyaan hidup mu dan hidupku " [Richard]