prolog

4 2 1
                                    

maaf ya,kalau aku baru bisa perbaikin cerita ini.

tulisannya,mungkin aku perbaikin.

happy reading!!.

***

udara,yg dingin sangat membuatku mengigil.ayah dan ibu masih memeperhatikanku.

tatapan,matanya sungguh menyebalkan,diriku ini memang sudah memerhantikan.

tubuh,kecil hiduppun juga tiada senang selalu susah.

sering sakit mungkin itulah hidupku.tok..tok..seseorang mengetok pintu.

suara itu semakin lama mengeras.pasti,orang itu tak sabaran ingin dibukakan pintu.

dengan wajah,lemas akupun membuka pintu.seseorang perempuan tampaknya seperti penyihir.

hidung sangat panjang,bukan berarti ia pinokio.

membuatku,sangat merinding."anak bodoh!!."katanya tidak berdosa.

sipenyihir menujukkanku kalung bergambar bintang.itu punyaku ya pastinya.

"kau membuat mataku sakit tercolok."katanya,mengeluarkan tongkat sihirnya.

memang didesaku adalah kawasan penyihir,jadi berhati-hatilah.

tiba-tiba sang penyihir...

***

vote dan comentnya tolong,yg berbaik hati buatku please...

hanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang