TERLAMBAT MENGERTI CINTA (ALI-PRILLY)

22

"Kamu mau bawa aku kemana sih? Dingin tauk sayang,hujannya baru juga berhenti" ucap ali yg didorong menggunakan kursi roda oleh prilly

"Hey...apa jaket itu kurang tebal?" Tanya prilly masih mendorong kursi roda ali

"Maaf ya sayang,aku jadi nyusahin kamu gini.aku berasa lelaki yg paling lemah, gak berguna" ucap ali lirih

Prilly pun berhenti mendorong ali.prilly jongkok didepan ali sambil tersenyum dan mengelus pipi ali.

"Honey,jangan pernah berkata seperti itu lagi.aku gak suka,kamu tetap lelaki aku yg paling kuat dan sangat berguns untuk ku. Kalau kamu gak ada,mungkin aku gak bisa hidup sekarang ini" ucap prilly

"Kamu berlebihan.makasih ya sayang, kamu masih mau nerima aku walaupun kondisi fisik aku gak sempurna" ucap ali tersenyum dan menggenggam tangan prilly lalu menciumnya.

Prilly pun tersenyum
"Lihat deh keatas sana" ucap prilly menunjuk kelangit.

memang prilly membawa ali ketaman. prilly ingin membawa ali melihat hal yg sangat ia senangi.PELANGI

"jadi kamu ngajak aku kesini mau lihat ini?" Tanya ali datar.

"Ih kok gitu ngomongnya?kamu gak suka? Yaudah deh,kita balik aja yuk" ucap prilly sedih

"Hey,kata siapa? Aku juga suka apa yg calon ku ini suka.aku tau kamu suka lihat pelangi.mila pernah cerita,dan aku juga suka melihat pelangi" jelas ali senyum

"Yg bener? Aaaa makasih honey!! Aku seneng banget ternyata kamu juga suka pelangi kayak aku" ucap prilly memeluk ali.

Ali membalas pelukan prilly.mereka menghabiskan waktu ditaman hingga sore. Sekarang,prilly lebih sering tinggal dirumah ali.3 hari dirumahnya dan sisanya dirumah ali.

Selama 2 minggu ini,prilly slalu menjaga ali.prilly sama sekali tidak keberatan, padahal ali menolak prilly mengurusnya.

"Sayang,kamu ntar kecapek'an loh. mending istirahat,atau ya kayak yg aku bilang,aku bisa sewa suster untuk merawatku" ucap ali yg duduk disamping prilly yg sedang menyuapkan ali makan.

"Gak mau!" Jawab prilly tegas

"Kenapa? Kalau seperti ini,aku cuma nyusahin kamu sayang.aku gak mau kamu jadi sakit cumak karna ngurus aku.dan lagi aku juga gak perlu kamu urus sampe segini nya lah.aku bukan baby lagi.aku bisa kok sewa suster sayang,ya..."ucap ali

Prilly langsung berhenti menyuapkan ali makan.prilly memasang tampang kesalnya.prilly menaruh piring dimeja.

"Kamu apa2an sih li? Aku gak suka ya kamu ngomong gitu! Buat apa suster kalau masih ada aku? Kan aku calon istri kamu jadi aku gak merasa disusahin.malah aku senang! Tapi kayaknya kamu yg gak seneng aku disamping kamu terus! Oh? Kamu mau cari suster yg lebih cantik dari aku karna kamu udah bosen sama aku?" Ucap prilly emosi

"Loh? Kok kamu jadi marah sih? Kan Ku cumak nyaranin prill.lagian,siapa yg bosen sam kamu? Apalagi sampai nyari suster yg cantik? Ya gak lah,tetap kamu yg cantik.aku kam cuma gak mau buat kamu repot aja prill" ucap ali

"Tauk akh!! Terserah! Kalau mau cari suster? Cari aja sana!!" Ucap prilly beranjak melangkah pergi

"Prill....sayang....tunggu....aaaaaakkhh" teriak ali

Prilly yg belum jauh mendengar teriakan ali pun langsung berlari kearah ali.prilly langsung mendekati ali yg terjatuh dilantai

"Honey...maaf....aku gak maksut buat kamu jatuh" ucap prilly merasa bersalah

"Lepas!!! Aku mau bisa jalan!! Aku mau normal lagi.kamu pergi aja!cari pengganti aku! Percuma kamu bertahan untuk ku. Aku ini gak ada gunanya,aku cuma ngerepotin dan nyuasahin kamu aj" ucap ali mendorong prilly yg ingin membantu nya berdiri.

"Ali....maaf...maafin aku.jangan ngomong gitu li,aku sayang dan cinta sama kamu. Aku gak perduli fisik kamu seperti apa. Tolong li,jangan pernah bilang kamu gak berguna dan cuma nyusahin aku.kamu kayak gini jugak karna aku li.hiks..hiks.. plisss li,aku sayang banget sama kamu" ucap prilly menangis kembali mendekati ali dan memeluknya.

Ali pun menangis.ali membalas pelukan prilly dan mengelus rambut prilly sambil mencium kening prilly.ali menghapus air mata prilly,dan prilly juga menghapus air Mata ali.

"sungguh! Lebih baik aku mati dari pada aku harus pisah dari kamu" lirih prilly

"I love you prilly" ucap ali mencium kening prilly lama

"I love you too ali" jawab prilly memejam kan matanya.

Ali pun mengecup singkat bibir prilly.dan prilly kembali membantu ali duduk.mama ali yg sedari tadi melihat hanya bisa merasa sedih sekaligus senang.

"Mama sedih lihat kamu seperti ini li.tapi mama juga senang karna ada wanita seperti prilly yg slalu sabar merawatmu dan mencintaimu apa adanya.sungguh mama sangat bersyukur li" gumam mama ali yg berdiri dibelakang ali prilly

Prilly kembali menyuapkan ali makan.dan mereka kembali tersenyum seperti semula.

NEXT...?!