kim yeeun hanya tersenyum bahagia karena saat ini keinginannya tercapai, dia selama ini sangat ingin menyingkirkan nana.
bagi yeeun, kim nana adalah kabut gelap yang menerpa keluarganya. yeeun kehilangan kasih sayang dan perhatian seorang appa karena kim nana.
"yeeun-ah dimana eonimu?" tanya kim jongki appa mereka. yeeun hanya tersenyum miris, ketika sepulang dari kantor selalu saja nana yang di cari.
"appa mencariku?" tanya nana kecil berumur 10 tahun.
yeeun hanya menatap iri saat jongki memberikan sepatu putih.
sejak saat itu yeeun membenci nana, setiap barang-barang yang di berikan appa mereka pada nana. kim yeeun pasti akan merusaknya.
***
keluarga kim akhir berangkat dari mokpo ke seoul, yesung hanya menatap sedih nana. dia tak bisa melakukan apapun untuk menyelamatkan nana. yesung pikir menjauhkan nana dari eomanya adalah yang terbaik.
Kim Yeeun bingung saat mobil oppanya memasuki rumah seorang namja yang di sukainya.
"apa maksud eoma membawa kami kesini?" tanya yeeun."eoma tak membawa kia kesini, tetapi membuang nana." kata yoneul sengaja menekan kata 'membuang'. nana hanya menundukan wajahnya.
"eoma jangan seperti itu." kata yesung. jujur saja yesung menyayangi keluarganya termasuk nana.
"jangan membelanya yesung." ucap jung yoneul.
***
'aku tak menyangka ahjuma itu membawa juga anak yang di bencinya, eoma macam apa itu yang membenci anaknya lalu menawarkan padaku. secara tidak langsung dijual padaku.' batin cho kyuhyun.
"kyu, mainan barumu sudah datang." kata Lee sungmin kaki tangan kanan kyuhyun. Cho Kyuhyun hanya menyeringai.
***
Kim Yeeun sangat terpesona saat Cho kyuhyun tuan rumah ini turun dari tangga. kemeja biru yang di gulung sampai siku dan celana hitam yang halus menyempurnakan penampilannya.
"tuan cho, aku membawa pesananmu." kata jung yoneul sambil nana untuk berdiri. sedangkan yesung dan yeeun tertegun mendengarkan ucapan eomanya.
"apa yang eoma maksud dengan pesanan" tanya nana lirih dengan tatapan mata yang berkaca-kaca.
cho kyuhyun hanya diam melihat drama secara live dihandapannya.
"eoammu seorang jalang, dan anaknya pun akan seperti itu." kata yoneul tersenyum meremehkan.
"eoma kurasa kau sudah keterlaluan." kata yesung sambil menerik tangan eomanya.
"yak lepaskan." teriak yoneul. "ah tuan cho gumawo, uang yang kau kirim sangat cukup". kata yoneul sambil teriak karena yesung menarik tangannya ke arah pintu keluar.
"lalu apa yang kau lalakun nona kim yeeun, masih disini?" kata kyuhyun sambil menatapnya tajam. akhirnya yeeun pun keluar dari rumah megah keluarga cho.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ahjussi Cho
Fanfickim nana menatap sendu foto appanya yang meninggal tiga bulan yang lalu karena penyakit jantung. 'appa apa aku harus mengikuti maunya eoma' batin nana. "eoma mengapa sangat kejam pada adik ku." tanya pria bermata sipit pada eomanya. "yesung-ah jang...