Dinner

298 26 5
                                    

Vio turun dari motor milik Reagan di halaman rumah Reagan. Dia sudah kembali ceria dengan lima mangkuk es krimnya tadi.

"Makasih, Reagan!" Vio tersenyum pada Reagan sambil menunjukan cengirannya khasnya. Hatinya yang panas sudah kembali dingin berkat lima mangkuk es krimnya.

"Iya," Reagan turun dari motornya dan langsung masuk ke dalam kamarnya.

Seperti biasa, Reagan akan merindukan perempuan itu lagi. Memikirkan apa yang dia lakukan saat ini. Dan memuta memori mereka apabila sehabis pulang sekolah saat ini.

Reagan rindu.

Vio membuatnya kembali mengingat gadis itu.

Sedangkan Vio sendiri, masuk ke kamarnya dan duduk di tepi ranjang. Dia melepaskan dasinya dan melemparnya sembarangan. Gak selamanya kamar cewe harus rapi kan?

Vio menghempaskan tubuhnya, "Anjirrr, gue melayang waktu Stev bilang masakan gue enak tadi."

Cinta itu memang buta bukan?

"Vio!"

Eh?

Vio langsung terduduk tegak, "Mommy?"

"Vio siap-siap gih. Kita makan malem bareng," suara Sheryl terdengar nyaring dari bawah.

Vio mengerutkan dahinya, "ini kan masi sore, Mom?"

"Udah, siap-siap aja kenapa sih," suara Sheryl tidak terdengar berkoar-koar lagi.

Vio menghempaskan lagi tubuhnya pada ranjang. Membentuk bintang besar di tengahnya dengan masih menggunakan seragam SMA–nya. Tidak terasa waktu berjalan secepat ini, secepat Stev berubah padanya. Rasanya baru kemarin dia melihat Papinya ditimbun oleh tanah. Rasanya waktu itu ia masih menggunakan seragam putih merah. Dan sekarang, dia sudah menggunakan seragam putih abu-abu.

Waktu berjalan begitu cepat.

VerlinaCanyasyiva : vi!

VerlinaCanyasyifa : lo tadi kemana?

VerlinaCanyasyifa : lo ingkar janji

VerlinaCanyasyifa : katanya mau memenin nyalon

VerlinaCanyasyifa : eh php

VerlinaCanyasyifa : kadang temen emang gitu

VerlinaCanyasyifa : elah bales jelek

VerlinaCanyasyifa : gue tau gue cantik

VerlinaCanyasyifa : ga usah puji gue emg cantik.

ViolaGranuvidia : bah tumben gada typo

ViolaGranuvidia : ah sori bgt nyet

ViolaGranuvidia : gue lupa

ViolaGranuvidia : galau berat

VerlinaCanyasyifa : njir

VerlinaCanyasyifa : galau mulu

ViolaGranuvidia : lagian td gue nembus

ViolaGranuvidia : gue aja ga nyadar

ViolaGranuvidia : di sadarin reagan

VerlinaCanyasyiva : ceelah ayanj egan

VerlinaCanyasyifa : abis magtib bisa ga lo

ViolaGranuvidia : akirnya

ViolaGranuvidia : lo typo jg

MOVIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang