Seorang gadis terlihat sedang menikmati rokok di taman sekolah. Taman itu adalah taman yang sangat jarang didatangi oleh siswa ataupun guru. Ia duduk di bangku taman dengan santainya dan menghisap rokoknya lalu mengeluarkan asap dari mulutnya, semua itu ia lakukan dengan mata tertutup, seolah-olah sedang mencoba untuk melupakan semua masalah yang ia alami."Priska Kanaya Zeamanda! Ini mungkin yang ke seribu kalinya nama lo muncul di buku kasus. Bolos dari kelas dan asyik merokok di taman! Bagus ya Zea!" Ujar seorang cowok berperawakan tinggi jangkung dengan wajah di atas rata-rata.
Wajah itu selalu berhasil membuat siapapun terpana dan ingin selalu memandangnya. Namun tidak bagi Zea, ia bahkan muak melihat wajah cowok ini, ia muak dengan semua tentang cowok pemegang buku kasus yang kelihatannya tak pernah bosan mencatat namanya di buku sialan itu.
"Raikan! Shut up! I'm tired of listening to your stupid words!" Bentak Zea sambil menatap kesal Raikan.
"Masuk ke kelas sekarang atau masuk ke ruangan guru BK?" Ujar cowok itu dengan tenang, membuat Zea semakin jengkel padanya.
Tidak ada pilihan lain, Zea sudah berjanji pada dirinya sendiri ia harus berhenti terlalu sering masuk ke ruangan guru BK, bukan karena ia ingin bertobat, tapi ia tak ingin berbicara dengan ayahnya.
Dipanggil ke ruang guru BK bisa saja orang tuanya akan ikut dipanggil. Bila itu terjadi, ia akan dengan terpaksa berbicara dengan ayahnya.
Raikan tersenyum puas ketika Zea mematikan rokoknya dan membuangnya ke tempat sampah. Ia tak pernah bertemu dengan gadis seaneh dan senakal Zea, ia tak pernah ingin tahu tentang urusan orang lain sebelumnya.
Tapi dengan Zea, ia ingin selalu bertemu dan mengurus Zea, ia ingin menjadi tempat Zea untuk bersandar walaupun itu adalah hal yang sangat mustahil, mengingat seberapa benci gadis itu kepadanya.
****
1) Sorry karna cerita ini sempet gue unpublish. Gue cuma mau memperbaiki beberapa bagian aja, karna gue sadar, di cerita ini tuh, masih banyak banget kesalahannya. Dan gue baru sadar sekarang-sekarang ini,ehe(:
2) Ini masih prolognya, kalian bisa baca bagian selanjutnya, kalo bisa sih, tinggalkan votenya juga wkw.
3) Gue ngga janjiin kapan bisa update cerita ini. Gue juga ngga jamin bisa update secepat yang kalian mau/emang ada yang tunggu?/plak/ karna ini cerita collab, dan semua punya kesibukan masing-masing.
4) Kuharap kalian kalo comment bisa dengan kata-kata yang sopan. Aku juga masih butuh kritik saran kalian karna aku juga masih baru di dunia wattpad ini.
5) Makasih buat kalian yang sudah nyempetin baca cerita ngga jelas kita ini, ehe(: sorry author notenya kepanjangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is Blind
أدب المراهقينBagaimana jika seorang bad girl menyukai seorang pria tampan pemegang buku kasus, karena semakin hari semakin dekat? Tapi, bagaimana jika Zea justru menyesal pernah mencintai seorang pria yang bahkan tidak menganggapnya teman? Raikan, pria pertama y...