Roses and Butterflies (On Editing)

Chapter 7 - Hand (Part 2)

Anna POV

TENG TENG TENG.

Bunyi panci di pukul membuat semua cewek langsung kaget termasuk Eliza. Aku spontan membuka selimut dan duduk. Mata masih pengen lengket rasanya.

"Bangun, bangun, kumpul di halaman depan basecamp dalam 5 menit", kata salah satu senior cewek.

Yang bener aja, aku melirik jam masih jam 4 pagi. Ayam belum berkokok euy. 3 jam kami baru tidur.

Dengan terpaksa kami menyeret kaki kami ke halaman. Cowok-cowok juga terlihat sama seperti kami, zombie berjalan.

Ada podium kecil di tengah. Dan ada senior yang terlihat kocak abis.

"Hai kenalin semua nama gue Denis, tapi kalo malam Denisa", kak Denis memperkenalkan dirinya sambil mengedipkan satu matanya dan terlihat ganjen. Gilee, langsung muntah semua.

"Oke, saya mau kalian mengikuti semua gerakan saya. TANPA PENGECUALIAN", katanya lagi. Senior yang lain pun berdiri di barisan belakang kami.

Tiba-tiba ada suara musik. Lagunya OMG. Tuty Wibowo - Hamil Duluan.

"Oke guys, let's dance, follow my lead", kak Denis memberi aba-aba.

Awalnya aku cium-ciuman

Kami lalu menirukan gerakan mas Denis. (Di praktekkan boleh)

Tangan kanan menyentuh bibir, lepaskan, ganti dengan tangan kiri. Hmm, oke.

Akhirnya aku peluk-pelukan

Gerakan selanjutnya memeluk diri sendiri, terus goyangkan badan dan pinggul kalian. Sinting.

Tak sadar aku dirayu setan

Tempatkan kedua tangan seperti menunjuk di atas kepala lalu gerakan ke atas berulang-ulang. Asooy juga.

Tak sadar aku ku kebablasan

(Ini sulit dijelaskan. Skip yah? 18+).

Ku hamil duluan sudah tiga bulan

Tempatkan tangan di perut, meraba-raba. Whatthefuck!

Gara-gara pacaran tidurnya berduaan

(Ni juga skip yah, 18+, ntar jadi ngawur nih story)

Ku hamil duluan sudah tiga bulan

Sama seperti sebelumnya.

Gara-gara pacaran suka gelap-gelapan

Gerakan terakhir seperti orang kesurupan, tangan terus melambai di depan muka bergantian, and the last is stretch your legs, bend down, touch upper leg and move down to your ankle and touch the ground. Makin whatthefuck!

Senam pagi-pagi buta gini membuat semua orang berasa malu-maluin, tapi really crazy. Lalu semua orang tertawa terbahak-bahak. I love these guys.

Setelah selesai stretching seperti orang gila, kami di beri waktu bebas sampai jam 7 pagi. Kami mandi dsb. Di kamar aku ngobrol dengan Eliza.

"Do you having fun?"

"Yes, aku ga nyesel masuk UKM ini", kata Eliza bersemangat.

"Aku juga, hee", jawabku tersenyum walau masih mengantuk.