Kita.

548 21 0
                                    


"AYO JIMIN-AH!KAU LAMBAT SEKALI" Teriakan seorang gadis itu membuat seorang laki-laki keluar dari kamarnya dengan buru-buru, "apa sih sayang? Maaf aku tadi sedikit..." Dengan wajah marah Suga memotong pembicaraannya, "Sudahlah, aku tidak perlu alasanmu, ayo cepat pergi". Seketika mereka keluar dan Jimin tidak lupa mengambil kunci mobilnya yang terletak di sofanya.

.

Yap mereka adalah sepasang kekasih,kira-kira sudah 2 tahun mereka bersama, Min Suga adalah wanita berumur 22 tahun itu memang banyak menipu daya laki-laki, umurnya memang tidak sesuai dengan raut wajahnya yang manis nan imut dan juga badannya yang mungil membuat laki-laki gemas terhadapnya. Dan kekasihnya adalah Park Jimin umurnya masih 20 tahun seperti apa yang dengan kita lihat umurnya,Jimin lebih muda 2 tahun darinya,bahkan awalnya Suga sangat ragu dengan pernyataan Jimin yang bilang ingin menjadi kekasihnya,namun akhirnya Suga luluh di bawah kendali pelukan hangat Jimin pada musim dingin 2 tahun lalu. Suga gadis yang sangat dingin saat Jimin pertama kali temui, selain badannya mungil dan bersifat dingin Suga juga sering bertingkah imut tanpa dia sadari.

.

.

"Jim..awas yah kalo sampai adu mata sama si Kookie" ancaman Suga membuat Jimin tersenyum kecil sambil menahan tawanya, "apa sih yang?mantan yaudah mantan,cemburu aja" Jimin cubit pipi Suga menggunakan jemari-jemari di lengan kanannya sedangkan tangan kirinya difokuskan untuk menyetir mobilnya, "Bullshit, emang aku gatau, kamu masih natap kookie penuh harapan gitu" ungkap Suga sambil membuang wajahnya kearah kaca mobil melihat kearah luar, Jimin semakin gemas melihat pipi Suga memerah dengan mata yang sayu.

Mereka sampai di sebuah caffe,sudah terlihat banyak mobil. Suga keluar dan langsung melangkah keluar meninggalkan Jimin, "Yang..Tungguin yaelah ditinggal" dengan cepat Jimin keluar dari mobil dan langsung datang menghampiri Suga dan menggandengnya. "yang jalannya gabisa pelan-pelan apa?" Jimin menggandeng erat tangan Suga, "apaansih?lepas ah malu" Suga berusaha melepaskan tangan Jimin,tapi Jimin tetap kekeh menggandeng jemari Suga,Suga pun akhirnya pasrah dengan tingkah kekasihnya.

.

.

Sampai pada tempat dimana meja dan kursi yang dipenuhi teman-temannya itu,Suga tetaplah Suga dia tetap dingin dengan orang-orang yang dikenalnya.

"Eyy Suga!" Baekhyi melambaikan tangan ke Suga

"Selamat ulangtahun eonnie Baekhyi" ucap Suga sambil memeluk kecil Baekhyi yang saat itu cantik dengan dressnya.

Suga duduk disebuah bangku yang sudah disiapkan untuk tamu undangan ulangtahun Baekhyi yang ke23 tahun itu,Jimin bilang dia ingin mengambil minuman untuk dirinya dan Suga.Suga yang saat itu menggunakan rok mini,kakinya memang terlihat mengigil kecil, "pakailah ini,kau terlihat kedinginan" Yeol salah satu teman Baekhyi yang duduk disamping Suga langsung membuka blezer yang dikenakannya dan memberikannya kepada Suga, Jimin memang sedikit kurang peka dengan Suga yang saat itu menggunakan rok yang cukup pendek.

"Gausah makasih" senyum tipis Suga membuat Yeol terpanah dengannya,rambut panjang coklat bergelombang itu diselipkan dibelakang kelopak kuningnya saat Suga mengambil blezernya dan mengembalikan ke Yeol.

"ah pakai saja,oia kenalin aku Yeol temannya Baekhy" Yeol mengulurkan tangannya, dengan wajah yang datar Suga hanya menyentuh ujung jarinya "Aku Min Suga".

Jimin yang saat itu sedang mengambil dua gelas berisi sirup berwarna merah lagi-lagi bertemu dengan Kookie,sang mantan kekasihnya. "Jimin oppa?Suga eonnie mana?" Kookie yang saat itu berdandan cantik tersenyum manis melihat Jimin, "ahh..emm..disana" Jimin terlihat gugup, "oh,kalau kamu berdandan rapih seperti ini jadi ingat sewaktu kita mendatangi pesta pernikahan tante mu ya?" Kookie tersenyum dan tertawa kecil,tatapannya menggoda Jimin,terlebih sebelumnya mereka berpacaran 5 tahun,sejak Jimin menginjak SMP dia mulai berpacaran dengan Kookie dan saat SMA Jimin memang sangat berani mencium Kookie bahkan sampai hickey leher Kookie pun ia berani.

"emm..aku harus segera ke Suga,maaf" Jimin melangkahkan 2 langkah meninggalkan Kookie tetapi Kookie malah menarik tangan Jimin dan memeluk lengannya, "aku rindu padamu Jimin-ah,aku rindu saat kita berciuman,berpelukan,kau marah saat aku dengan yang lain, dan-" Jimin memang sangat terpaku dengan kehadiran Kookie disebelahnya,karena jujur saja Jimin belum bisa melupakan Kookie sampai sejauh ini walaupun ia sudah memiliki kekasih.Kookie mengambil satu gelas yang ada disisi kanan Jimin dan menengguknya "aku haus,kau tidak haus?" tanya Kookie sambil membersikan bekas-bekas sisa air sirup dibibirnya menggunakan lidahnya,tentu Jimin tergoda dan teringat masa lalunya,tetapi Jimin harus bisa menjaga kesetiaannya terhadap Suga.Dia menepas tangan Kookie,mengambil satu gelas untuk Suga dan meninggalkan Kookie begitu saja.

.

.

.

"Jimin mana sih?" tanya Suga sambil mengepalkan tangannya karena hampir saja mati kedinginan, "kau baik-baik saja?wajahmu pucat sekali,mau ku antar pulang?" tanya Yeol dengan sigap melihat kearah wajah Suga, "ahh aku baik-baik saja,aku kesini bersama kekasihku" jawab Suga sambil melirik-melirik kedepan mencari Jimin, "ah,jadi kamu sudah punya pacar ya?" Yeol tersenyum kecewa sambil membuang wajahnya, "iya..." ucapan Suga sangat terlihat semakin lemas.Yeol sadar bahwa Suga sudah hampir pingsan kedinginan karena sekarang adalah musim dingin, dengan sigap Yeol meraih jemari Suga dan dia langsung menghangatkannya dan meniupkannya, "ah,kau tidak perlu melakukan ini,lepaskanlah" wajah Suga sangat pucat dan berusaha melepaskan tangannya dari dekapan jemari Yeol,dan Yeol pun menggosokan telapak tangannya dan ditempelkan dengan wajah Suga yang mungil.Jelas saja Yeol gemas dengan wajah Suga yang manis dan imut ,jelas saja Suga tidak menolak karena ini sangat hangat dan tidak mungkin dia pingsan ditengah keramaian pesta itu.

Jimin datang dan membulatkan matanya ketika melihat pipi Suga disentuh laki-laki tinggi misterius itu.Dengan cepat Jimin memukul tangan lelaki itu dan menarik kera bajunya, "apa yang kau lakukan dengan kekasihku?HAH?!" ungkap Jimin,jelas saja terlihat lucu Jimin laki-laki yang pendek ingin mengangkat Yeol yang sangat tinggi.

"aku hanya menolong kekasihmu" Yeol melepaskan tangan laki-laki yang menarik kera bajunya itu, semua mata sekarang tertuju pada mereka, Suga dengan lemas berdiri dan menarik Jimin keluar dari sana.

.

.

Untuk Chap.1 masih pendek soalnya sudah terlanjur dibuat begini,mau d tambahin bingung mau tambahin apa? 

Komen yah kalo suka dan beri tanda fav kalo menurut kalian bagus buat dilanjutin.

Suga,Kookie as a girl yaah, dan Joy sudah pasti kalian tau ._

Sweet Sugar ( YoonMin )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang