One

1.3K 75 7
                                    

Happy reading guys!
Please Vote dan comment nya ya :)




*******

"RENNOOO TUNGGUU!!!" Pekikan tersebut membuat langkah seorang pria dengan kemeja Biru laut itu berhenti.
Seorang gadis dengan rambut yang acak-acakan akibat berlari, dengan nafas yang terengah-engah berdiri di hadapan pria yang diketahui bernama Reno.

RENNOVA DEVLAN, Seorang Anak Pengusaha terkenal dengan wajah tampan yang mampu memikat hati kaum hawa.

"Kenapa Ray?" Tanya Renno saat melihat Rayya yang masih terdiam menetralkan nafas nya yang terengah-engah.

" kamu abis ini mau kemana? Ikut aku yuk!!" Ajak Rayya dengan senyum mengembang. Berharap sang kekasih yang sudah 2Tahun bersama nya tersebut mau mengikuti ajakan nya.

Alis renno bertaut, " kemana?"

Rayya pun mengeluarkan selembar Formulir Perlombaan yang sudah terisi dan menunjukan nya kepada Renno, " Hari ini aku lomba Nyanyi lagi, aku mau kamu dateng dan nonton aku. Lumayan loh hadiah utama nya bisa dapat Beas----" Ucapan nya terpotong saat Renno beranjak dari hadapan nya.

Rayya pun tidak mau ketinggalan, dia berusaha mensejajarkan langkah nya dan setelah sejajar ia pun menarik lengan Renno agar berhenti, " kok kamu malah pergi sih? "

Renno pun menatap datar kekasihnya, " kamu tau kan aku benci dengan Nyanyi atau pun musik. Dan, aku udah ngelarang kamu untuk berhenti ikut lomba sampah kayak gitu!" Balasnya dengan nada tinggi.

Ini sudah kesekian kali nya renno memarahi rayya hanya karena gadis itu mengikuti lomba menyanyi. Reno sangat benci jika ada seseorang yang membahas tentang menyanyi ataupun musik. Dari kesekian banyak lomba yang rayya ikuti, Hanya 1 kali renno datang dan menemani nya.

Rayya selalu mencoba mengerti mengapa renno tidak pernah mau di ajak untuk menonton Aksi nya di atas panggung. Namun, ia berharap untuk kali ini Renno mau menemani nya.

" Please Renn,kamu mau ya nonton aku. Aku janji ini terakhir kali nya kamu nonton kok.. mau yaa? " Rayya pun tak segan untuk memohon dihadapan renno, ia ingin sekali renno menonton aksi nya malam ini.

Rayya sudah memasang wajah memohon dan memelas berharap renno akan luluh melihatnya, Renno pun menghela nafas beratnya dan menganggukan kepala. Mensetujui permintaan rayya tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

Rayya yang senang melihat nya pun langsung melonjak memeluk renno erat, renno pun membalas pelukan sang kekasih dengan Erat.




*******

Keadaan Ballroom ini sudah ramai, banyak peserta yang mulai berlatih suaranya agar bagus saat tampil nanti. Dan tamu-tamu serta penonton yang lain nya pun tengah asik menikmati hidangan yang tersedia.

Namun berbeda dengan peserta lain nya, Rayya malah sibuk dengan Handphone di genggaman nya dan mencoba menghubungi seseorang di seberang sana.

Sejak 1 jam yang lalu, Renno belum menganggkat handphone nya. Rayya Cemas takut terjadi apa-apa dengan pria itu.

'Pliss ren, angkat telpon aku' cemas rayya sambil menggigiti bibirnya karena Kecemasan akutnya.

PAMIT  #Wattys2017Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang