Bermain gitar itu merupakan keahlianku , sejak kecil aku sudah sangat menyukai gitar disuatu hari kami sekeluarga pergi berlibur di desa mama aku dan sebelum keberangkatan kami , sangat merepotkan
" akira cepat kita udah mau berangkat ni !!! " sahut mama akira
"iya ma sebentar , aduh dimana ya gitar aku kemarin aku letakan dimana ya ?? ma liat gitar aku gak ??" kata akira sambil menggaruk kepalanya
"aduh satang kemarin kan kamu taruh di kamar mama gimana sih kamu cepat semua udah tungguin kamu ni "
mendengar itu akira.menyadarinya setelah menemukan gitar akira akira langsung bergegas ke mobil dan ternyata semua sudah siap
"sorry . . " sahut akira dengan wajah malu malu
akhirnya mereka pun berangkat kurang lebih 1 jam perjalanan mereka , di tengah perjalanan akira selalu memainkan gitarnya dan itu membuat susanan menjadi lebih indah .
" 1 jam berlalu "
kelurga akira akhinya sampai juga di desa dan mereka langsung mencari rumah yang sudah di pesan oleh mamanya semua angota keluarga papa , akira dan rino kakak akira terkejut karena rumah yang mereka tempati merupakan rumah tua dan ddikabarkan kalau rumah tersebut anker"Ma , benar ini rumahnya ?? !!" Kata akira
"Iya , kenapa ? "
"Ya ampun aku mau pulang aja de !"
Sahut rino"Sayang , benar ini rumahya kan tadi kita udah dengar kalau rumah ini . . . " Ucap papa akira yang langsung dipotong oleh mama
"Pa , itu tidak benar itu hanya gosip " kata mama
" dari mana mama tahu ?"
"FLASHBACK"
Terlihat akira dengan rino sedang bercerita dengan warga desa lalu di sebelah mama akira sedang dusuk bersama seorang nenek dan mama akira menyakan pada nenek tersebut apa benar gosip tersebut tapi si nenek menjawab kalau itu tidak benar karena dulu nenek pernah tinggal disana lalu mama akira bali kbertanya ke nenek kenapa sekarang tidak tinggal disana dan si nenek menjawab karena cuxunya tidak mau tinggal disitu jadi terpaksa mereka pindah mendengar hal itu mama akira menjadi tenang
FLASHBACK ENDAkira POV
Disaat mama mengatkan kalau tidak apa apa hatiku masih belum tenang tapi mau bagaimana lagi kakakku terlanjur percaya pada mama dan juga papa jadi aku ikutan percaya saat aku melangkakan kakiku masuk rumah tersebut sebenarnya tidak ada apa apa aku lalu berkeliling di rumah tersebut tidak apa apa bahkan di rumah begitu nagus hanya diluar saja yang menyeramkan melihat kondisi tersebut aku sedikit percaya pada perkataan ibu . Dimalam hari sesudah kami makan malam kami pergi tidur tapi tidak dengan aku yang masih sibuk memainkan gitarku karena kedengaran oleh ibuku aku dimarahin dan di suruh untuk tidak bermain lagi tapi bukan aku kalau mau nurut seperti itu aku lansung pergi lewat jendela dan menjari tempat yang bagus u tuk duduk dan tidak jauh dari rumah di sela aku bermain gitar aku mendengar suara air yang mengalir padahal kata mama tidak ada sungai di dekat rumah
"Ah aneh sekali , seperti bunyi air mengalir ?? Padahal ngak ada sungai disini ? " ujar akira
Karena penasaran aku melupakan ketakutanku dan mencari dimana sumber suara tersebut hingga aku berakhir di sebuah gua yang bisa aku katakan
"aduh kok serem banget si guanya ".
Namun aku tetap maju karena rasa penasaranku ini aku memberanikan diri masuk semakin aku berjalan masuk semakin jauh aku mendengar derasnya air semakin keras yang membiatku i gin memenuhi rasa penasaranku hingga aku melihat setitik cahaya
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR CINTA
RomanceSebuah takdir menyatukan manusia dengan seorang iblis seribu tahun . Akira namanya dan iblis seribu tahun bernama raja . Akankah takdir yang menyatukan mereka maka mereka akan bersama dan saling mencintai ? Atau adakah rintangan yang besar diantara...