Dorothy

3.3K 373 57
                                    

"Happy 3th Anniversary, My Dorothy Min Yoongi. Aku mencintaimu." Senyum tulusnya terukir lembut menampakkan wajah tampannya.

Seperti di hari jadi mereka sebelumnya, Park Jimin selalu memberikan ucapan mesra dengan untaian kata cinta tulusnya. Begitu murni hingga seorang Min Yoongi, kekasih 3 tahunnya itu bisa melihatnya dengan sangat jelas.

"Hm, Gomawo Jimin-ah." Yoongi tersenyum simpul mengetahui kekasihnya begitu romantis. Senyum tulus Jimin memudar berganti raut wajah kecewa dengan senyum mirisnya.

Yoongi tahu Park Jimin teramat mencintainya, Yoongi juga tahu hanya Jimin yang mencintainya begitu dalam hingga dasar hatinya, Jimin terlalu besar memberikan kasih sayang penuh padanya, dan Yoongi sangat tahu jika Park Jimin akan selalu berada di sisinya selama ini.

Hingga kemudian sosok lain datang, menghibur Yoongi dalam suasana baru, membuat senyum Yoongi lebih cerah dan membuat dunia seorang Min Yoongi dipenuhi begitu banyak warna.

Kim Namjoon, sosok pujaan hati Yoongi yang datang kembali.

.

'Apakah kau memimpikan sesuatu yang lain setelah melepaskan tanganku?

Apa kau mencari sebuah kebahagiaan yang lebih tinggi?

Ini seperti sebuah tornado yang menelanmu.

Karena itu, sebuah kecemburuan dalam hubungan kami yang tenang,

Siang atau malam, aku tidak bisa tidur.'

.

"Yoongi hyung, kau ada waktu hari ini?" Jimin bertanya dalam suara riangnya. Ia memutuskan untuk menelpon kekasih imutnya di saat ia rasa begitu merindukan Yoongi.

"Maaf Jimin, ada tugas yang harus kukerjakan hari ini dan dikumpulkan besok."

"Ah, sayang sekali. Padahal aku ingin mampir dan membawakan cheesecake untukmu, sayang." Jimin menghembuskan napas, merasa kecewa juga tidak bisa melihat kekasihnya.

"Bagaimana kalau besok-"

"Besok aku harus ke perpustakaan untuk mencari bahan." Yoongi menyela pertanyaan Jimin begitu cepat.

"Bahan apa, hyung? Kau pergi dengan siapa, hm? Kuantar yah~ aku kan kangen."

"Jimin, jangan kekanakan. Aku bisa sendiri. Ku tutup ya." Yoongi memutuskan sambungan telepon itu sepihak.

'Kau berubah, hyung?'

.

'Tidakkah kau akan tersesat sendirian, tanpa aku?

Tidakkah kau menggigit bibirmu dan menangis?

Bahkan jika aku memutar jarum jam dan mengubah dunia.

Hatiku untukmu tidak akan pernah berubah.'

.

"Kau mau pesan apa, Yoong?" sosok berperawakan tinggi dalam suara beratnya itu memanggil Yoongi dengan nama panggilan mesranya.

"Eum, Caramel macchiato dan sepotong cheesecake, Namjoon-ah!" suara Yoongi memekik senang, ia berikan senyuman manis dengan wajah yang berbinar.

"Ya, ya, aku tahu betul kesukaanmu." Namjoon, pria tinggi itu mengacak pelan surai keemasan Yoongi dengan begitu lembut.

Yoongi mengerucutkan bibirnya sambil menatap Namjoon kesal. "Aish, rambutku!"

Dorothy [MinYoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang