Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat malam, Sudah jam berapa sekarang di tempatmu? Aku menulis ini tepat pada 7:42PM.
Masa depan. Aku sendiri tidak tahu. Apa sebenarnya arti dari masa depan. Apakah sesuatu yang harus di tuju. Atau sebenarnya titik yang akan di capai.
Aku tak mengerti. Mereka bilang, tak apa masa lalumu kelam, tetapi bersyukurlah masa depanmu masih suci.
Ya, aku mengaku. Banyak sekali coretan hitam dan merah dalam masa ini dan masa laluku. Aku tak tahu. Kau masih begitu abu untuk ku raba.
Tapi, Aku sudah merencanakan sesuatu yang mengejutkan untukmu di masa yang mendatang.
Entah ini akan sukses ke depannya. Atau malah jalan di tempat.
Tapi ku usahakan, kau bahagia tanpa kurang apapun nanti.
Ku tulis ini tanpa maksud. Ku hanya ingin mengingatkan mu. Aku pernah menulis ini untukmu. Menulis doa ini untukmu. Ucapkan Aammiinn agar kau juga sejahtera dalam Lindungan sang maha kuasa.
Semoga bermanfaat usahaku untukmu. Kelak, jangan lupakan aku. Jangan lupakan mereka yang selalu di sisimu. Jangan lupakan mereka yang berada di belakangmu.
Jadilah dirimu yang mengagumkan. Anggun. Penuh percaya diri dan jujur. Jadikanlah dirimu orang berilmu. Karna pandai saja belum cukup untuk membawamu berada di jalan yang semestinya.
Ku tulis ini karena ku sayang padamu. Sebelum dan sesudah kau ingat bahwa aku pernah menulis.
