17 . The Truth

757 52 0
                                    

PETARRRRR!!!!!BAR!!!BARR!!!!

Terdengar suara petir ...

"Kenapa tiba tiba akan hujan ? Malah pas Sungyeol lagi pergi -_- . Ah sudahlah" , ucap Moni . Moni pun berjalan menuju kemar mandi , namun ...
Ketika Moni mau masuk ke dalam kamar mandi , ia merasa ada sesuatu yang lewat .
Ia pun berbalik , namun tak ada apa apa .

"Apa itu? Hmm.. Mungkin firasatku saja " , batin Moni . Ia pun masuk ke kamar mandi .

Tak lama kemudian , Moni pun keluar dari kamar mandi dan ...

"AHHHHHHHHHH!!!!!!!!! " , Moni melihat sesuatu yang mengerikan . ....

************************************

"Sial!!! Kenapa aku bodoh skali hingga dia bisa membohongiku? Aish... kupikir ia beneran membuang Olaf . Dan ... Kenapa dia tak mau percaya denganku ? Olaf itu pasti bisa bergerak . Pasti tiap malam dia bergerak dan..." , Sungyeol tak bisa melanjutkan ucapannya ,tiba tiba saja ia merasa merinding .

I got it from my daddy ... igot it got it ...

Sungyeol menghentikan mobilnya karna Hpnya yang tiba tiba berbunyi , ia pun melihat HPnya itu , ternyata Moni meneleponnya .

"Kenapa ia meneleponku ? Untuk membujukku untuk pulang ? Setelah itu ia akan mengejekku ? Geezz... Tentu saja tidak" , Sungyeol pun mereject telfon dari Moni . Ia pun kembali menjalankan mobilnya ... namun ...

Buar!!!! Barrrrr!!!!

Sepertinya langit sedang mengamuk , hujan turun semakin deras dan itu membuat Sungyeol kembali menghentikan mobilnya .

"Apa aku pulang saja ?"

Akhirnya Sungyeol pun memutuskan untuk pulang ke rumah , ia pun lansung memutar mobilnya .

********

Mata Sungyeol membesar ketika ia melihat rumahnya berantakan bagaikan kapal pecah . Ia pun menelan ludahnya .

"Apa yang terjadi ? Kursi terbalik , vas pecah , gagang sapu terbelah dua , dan di lantai . Tunggu.. A..Apa jangan jangan" , mata Sungyeol lansung membesar. Ia lansung mengambil gagang sapu itu lalu melihat kesekitar.

"Dimana kau Olaf !? Keluarlah !!! Aku tak takut padamu ! Keluarlah !!!" , Sungyeol memegang gagang sapu itu dengan erat dan gemetar. Ia pun kembali menelan ludahnya .

"Eh tunggu .. Di..dimana Moni ? Apa ... jangan jangan ... " , pertanyaan itu tiba tiba muncul di pikiran Sungyeol . Dengan cepat ia lari menuju kamar dan ..

"MONII!!!" , Sungyeol melihat Moni yang sedang membuka lemari .

"Sungyeol ? Apa itu ? Ngapain kau ambil gagang sapu itu ?"

Sungyeol tak mendengar pertanyaan Moni , ia lansung lari ke Moni dan memeluknya .

"A..apa yang kau lakukan Sungyeol-ssi ? Apa sesuatu terjadi ?" , tanya Moni khawatir sekaligus gugup .

"Ada apa ? Kenapa rumah jadi berantakan ?" , tanya Sungyeol dengan suara gemetar.

"Kenapa kau gemetar skali ? Apa yang terjadi ?" , Moni mendorong tubuh Sungyeol untuk lepas darinya . Sungyeol pun akhirnya melepaskan pelukannya .

"Dimana Olaf ? Kenapa rumah jadi berantakan begitu , ini perbuatan Olaf kan" , Sungyeol menatap Moni dengan wajah yang sangat serius . Moni yang ingin tertawa karna ucapan sungyeol pun jadi tak berani tertawa karna wajah Sungyeol terlalu serius , ia lebih memilih untuk diam .

Married Without Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang