Antara Aku kamu Dan Dia

Chapter 18 : You still love me ?

Lana membuka suratnya itu. Dan di atas surat itu ada satu kotak cincin ,cincin yang di lapisi emas.

Dear : Nico ferdinand
To : my girl friend

Lana,gue seneng lo bahagia tanpa gue. Lo bisa hidup tanpa gue,sedangkan gue gabisa hidup tanpa lo seakan-akan hampa. Gue sayang,cinta sama lo lan. Gue suka sama lo semenjak kita mulai tegor"an di tempat parkir.

Betapa teriris nya hati gue saat gue selalu liat sama lo berduaan sama derren,mungkin emang derren cocok buat lo lan,ga kaya gue tukang bohong.
Apalagi saat kehadiran mika,seakan-akan hati lo yang utuh buat gue jadi terbagi untuk dia.

Gue jauh dari lo karena gue ingin supaya gue bisa lupain lo,dan lo juga bisa lupain gue.
Tapi sayangnya gagal rasa sayang dan cinta gue lebih besar buat lo.

Lan,apa mungkin kemarin itu kita di taman bukit,itu akan menjadi saksi kita berdua.
Jika yang kuasa memisahkan kita,aku tenang di alam ku dan kau tenang di alam nyata.
Aku akan selalu bahagia melihat lo lana.

Meylana Revina sekali lagi gue ucap gue sayang banget sama lo,baru kali ini gue ngerasiin cinta bener" tulus sama lo.
Lan,jika takdir memisahkan kita maka semua tidak bisa di lawan.

Kita akan berpisah selama-lamanya,dan kau tidak pernah melihat bayang"ku lagi.
Karena aku mungkin sudah berada di alam yang berbeda.

Nico jangan tinggalin gue. Hati ini sangat teriris. Apalagi 'takdir memisahkan' 'kau sudah di alam yang berbeda'.

Lana turun dari rooftop. Alona dan vena bermain dirumah lana,mungkin menginap satu hari. Karena ka revan sedang pergi keluar kota karena urusan kuliahnya .

Nico mengendarai motor ninjanya dengan kecepatan tinggi. Langit gelap dan turun hujan Nico berhasil melawan taksi ,pikiran nico berantakan sekali.
Nico melewati jalanan yang sangat licin,sebuah cahaya truk besar di depan nico,nico tak melihat. Nico tertabrak truk besar dan terguling bagian depan dan belakang motor nico hancur tak beraturan,tubuh nici terkapar lemah di aspal sambil mengeluarkan darah segar yang terus mengalir.

Disisi lain lana sangat mengkhawatirkan nico. Alona dam vena membantu menenangkan lana.
"Gue sayang sama dia " ucapku dengan desak"an dan mata yang bengap.

"Lo berdua tunggu sini,gue mau kerumah nico. "

"Lan,lo gila ?di luar hujan besar. " balas teman"ku.

"Gue ga peduli dengan nyawa gue sekalipun."

Lana mengeluarkan mobil jazz miliknya. Lana tak peduli di luar hujan sebesar apapun.
Penglihatan lana buram ia tak bisa lihat apapun karena derasnya hujan, mobil dengan kecepatan tinggi menghantam mobil lana,mobil lana tergiling jatuh ke jurang,mobilnya terbeset-beset dan wajahnya penuh dengan luka" lana lemah tersungkur di aspal , pandangannya memburam "nico" ucapnya lalu tak sadarkan diri

***********

Ka revan menagis ia takut untuk kehilangan saudara kandungnya satu"nya.
Lana dan nico mengalami kecelakaan hebat,apalagi dengan nico. Mereka kecelakaan di jalan yang rumayan dekat jarak diantaranya.

Rencananya orang tua agatha dan agathanya sampai di Indonesia,untuk menjenguk nico.

Lana dan nico berada di satu rumah sakit yang sama,keduanya masuk di ruangan icu .

Dokter telah memeriksa lana dan nico.
"Maaf,apa anda keluarga dari meylana revina?"

"Saya kakaknya dok,gimana keadaannya ?"
ucap revan dengan panik dan tergesa-gesa .

"Ka revan tenang dulu." alona dan vena menenagkan ka revan.

"pasien yang bernama lana mengalami kecelakaan dan luka berat,ia harus istirahat total. Mungkin besok sudah bisa sadarkan diri."balas dokter dengan tenang.

"Apa kami bisa masuk melihatnya ? dok" ucap vena dengan lirih.

"Untung waktu ini saya sarankan jangan dulu. Baik saya ingin memeriksa pasien yang satu lagi ,yang sudah mengalami kecelakaan berat. " ucap dokter.

Dokter kembali masuk keruangan icu memeriksa nico.
Setengah jam dokter memeriksa nico. Tak lama kemudian geng" nico datang dengan wajah kehawatiran ,dan derren juga hadir.

Dokter keluar dari ruangan icu ia berbincang dengan revan lagi.
"Jadi pasien bernama nico ferdinand mengalami luka berat dan sekarang ini mengalami koma. Benturan badan dan kepalanya sangat keras sekali ke arah aspal tersebut . Jadi kami akan berusaha sebisa mungkin. Dan keluarga bantu dengan doa,kemungkinan pasien ini hanya hidup beberapa hari saja. "

Revan lemas tidak tenang,dan teman" nico dan lana sedih. Apalagi dengan keadaan nico yang koma dan hanya hidup beberapa hari lagi. "Terimakasih,dok. Kami mohon atas kesembuhan pasien cepat sembuh. "

Derren melihat ke arah ruangan lana dan nico ,derren sedih melihat orang yang di cintainya tak berdaya.
Dan derren melihat nico sangat teramat sedih ,ia takut kehilangan keduanya.

Revan terus menangis mengingat keadaan lana dan nico. Ia takut kehilangan orang yang di cintainya. Apalagi dengan lana,saudara kandung satu"nya yang masih hidup.

Kerabat" dekat lana dan nico turut prihatin.

**********

Lana sudah sadarkan diri .Melihat banyak orang yang di sekelilingnya,mata yang tak begitu jelas untuk melihatnya.

Awwwww....

Lana memegang kepalanya yang di perban serasa sakit sekali.

"Ka revan,lana udah bangun. " teriak alona kepada revan.

"Oke gue manggil dokter dulu"gumam vena.

"Ka revan,alona,eh ko ada kalian" juga. "

"Lan,gue seneng lo sadar lan. " ucap teman" lana.

"Lan gue kangen sama lo. " ujar revan memeluk lana.

Derren memegang tangan lana dengan pelan."Lan,gue khawatir banget sama lo. "

Lana hanya tersenyum. "Ko ga ada nico ?"
Lana berbicara sangat lemah tak berdaya.

"Ehmmm.... nico... anu.. aduh.. nico "

"Nico kenapaa ? " teriaku. Lana menegluarkan butiran air mata yang berlinang di matanya.

Alona memeluk lana."Lan,sabar dulu lo baru sadar jangan langsung shock lagi. "

Untung dokter telah tiba di ruangan lana, dengan vena.
"Hai,lana kamu sudah sadar rupanya. Kamu harus banyak" istirahat. " ucap dokter alif bersama suster"nya yang membantu ia.

"Makasih dok. "

"Ka revan,gue sama temen" mau jenguk nico dulu ya. " sahut derren kepada revan.

"Iya,titip salam ya. " gumam revan.

"Kalian mau kemana ? "

"Mau ke ruang sebelah " balas derren singkat.

"Ka emang di ruangan sebelah ada siapa ?"

Revan yang tersenyum berubah wajahnya menjadi sedih lagi.
"Ada...nico"

Lana membulatkan matanya ia kaget."Ka gue mau kesana"
Revan hanya pasrah melihat adiknya ini. "Iya.. iya lo duduk di kursi roda dulu nanti gue yang anter lo. "

"Gue juga ikut mau jenguk nico. " timpal alona dan vena sambil membantu lana turun.

Gimanani jalan ceritanya,jangan lupa votednya g