Chapter 20 : Emergency!

401 42 0
                                    

Sudah 2 hari ini Luke meliburkan diri dirumah, Alasannya usia kehamilan feli sudah pada bulan terakhir. Luke tidak mau terjadi sesuatu pada Istrinya.

"Kamu bakal tetep disini? Ngeliatin aku ngelus-ngelus perut?" Kata Feli pada Luke yang tengah berbaring di sampingnya.

Luke tak menjawab, Ia justru malah memeluk Feli dan mengecup perut besarnya itu. "Luke! aku nanya nih."

"Iya sayang. Emang kenapa sih kalo aku disini? kamu gak mau di temenin?" Luke membalas, ia memandang istrinya dengan watados.

Feli hanya mendesah dan memutar matanya dengan malas, "Bukan gitu, Setidaknya kamu bantuin nyiapin apa kek gitu. Aku udah 9 bulan, Luke,"

Luke berdiam dan berfikir. Feli ada benernya juga sih. Tapi, dia beresin apa lagi? toh semuanya udah disiapin dan ditaro diatas lemari.

"Aku ngapain lagi? kan semua udah siap." Katanya. Duh, feli pengen banget nyerut palak die sekarang.

"aku gak nyampe ngambil dari atas lemari lho, kan aku pendek." feli berusaha tetap tenang, walau rasa ingin membunuh tetap ada.

"Yaudah, aku turunin dulu ya?"

Feli mengangguk senang, akhirnya luke gak lemot lagi.

Dengan cepat luke berdiri dan mengambil tas itu dari atas Lemari. Setelah itu Luke meletakkannya di meja dekat tempat tidur.

"Udah, taro disitu aja!" Tahan Feli, "Ngebul, nanti aku bersin."

Luke hanya berdeham lalu mencuci tangannya di westafel kamar mandi. "Kamu mau makan gak? Aku laper nih." katanya.

"Eggak." balas Feli, "Tapi kalo kamu mau makan, aku masakin."

"Gausah deh, aku Delivery aja."

"Kok gitu?"

"Daripada nanti terjadi sesuatu sama kamu? Aku gak mau ya!" Tukas Luke tegas dan Feli hanya bisa menghela nafas pasrahnya.

"Yaudah terserah kamu."

Feli mengambil ponselnya yang ada di samping bantal dan segera memesan makanan untuk Luke.

*****

"Udah kenyang?" Tanya Feli pada Luke yang baru saja melahap suapan terakhirnya.

Dengan polos Luke mengangguk dan Tersenyum, "Udah.. Hehe."

"Yang hamil aku, tapi yang laper mulu kamu!" cecar feli dan langsung berdiri dari posisinya.

"Kamu mau kemana?"

"Mau ke Toilet."

"Ohh.. Yaudah, Aku sekalian mau beresin ini."

Tanpa menggubris Ocehan Luke, Feli dengan perlahan berjalan ke arah Kamar mandi sambil mengelus perutnya itu.

Ia membuka pintu kamar mandi secara perlahan, sesuatu dibawah sendal merahnya itu seperti ada yang mengganjal.

"E-eh.."

BUGH...

Feli terjatuh duduk tepat di depan pintu kamar mandi. Perutnya langsung terasa sakit, daras segar langsung mengalir di kakinya.

"L-lukee!!" teriaknya sembari menahan sakit, "LUKE HEMMINGS!!"

Tubuhnya mulai melemas, semua badannya terasa kaku dan tidak bisa tergerak. Pengelihatannya meremang, buram, sampai semuanya menjadi

Gelap.

PRANGG!!!

Luke yang mendengar teriakan itu langsung saja membanting piring sembarangan dan berlari cepat menghampiri istrinya.

Gobluke (ft. Luke Hemmings) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang