bintang tak selalu sendiri

99 1 1
                                    

Terkadang saat aku menatap indahnya langit,aku befikir ....
Mengapa bintang bisa bersama
Namun kenapa aku selalu sendirian ?
Sedih rasanya saat aku melihat mereka yang selalu berjalan bersama sahabat mereka.
Aku iri pada mereka.
Mereka tertawa bersama ,dan sedangkan aku ??? Tak ada yang bisa ku ajak berbagi cerita .
Ingin ku menangis di sela kepedihan kesendirianku.

Keesokan harinya masih sama
Aku berjalan sendirian ke sekolah. Duduk sendirian hingga bel masuk berbunyi.
Bu ratna masuk dengan di ikuti cewek cantik di belakangnya.
"Pagi anak anak,di sini kita mendapat teman baru,baik ayo perkenal kan dirimu " pinta bu ratna padanya.
"Pagi teman ,perkenalkan namaku laurend stevanus bella biasa di panggil laurend ,aku pindahan dari italia,tapi dulu aq juga sempet tinggal di indonesia selama 4 tahun. " ujarnya
"Baik laurend ,sekarang kamu pilih tempat dudukmu"
Dengan segera laurend berjalan ke arah ku.
Jujur aku kaget serta takut, karena selama ini aku selalu duduk sendirian.
"Hai... "sapa nya ramah namun pelan karena takut mengganggu pelajaran.
"Hai"ujarku singkat asambil menunduk.
"Nama mu siapa?"
"Laura" jawabku kembali singkat.
"Hmmm ok salam kenal ya "
"Ya"

{Ohhh god apa dia akan membenci ku ,aku tak bakat berteman} ocehku dalam hati.

Saat istirahat nampak laurend yang di kerubungi banyak anak.
Dengan segera aq berdiri dari bangku dan akan menuju perpustakaan .
Saat aq akan beranjak pergi laurend memegang tanganku
"Temani aku sebentar ,bisa ?" Ujarnya sembari tersenyum manis .
Dan entah mengapa mulutku ini menjawab iya

Keduanya pun beranjak lalu pergi keluar kelas.
Dan entah mengapa saat berjalan bersama laurend aku menjadi lebih tenang.
"Hei laura" panggil laurwnd yang membuyarkan lamunanku.
"Eh iya "
"Aku denger dari temen temen kalau kamu itu pendiam banget,kamu juga selalu sendirian,apa kamu terganggu dengan hadirnya aku "tanya laurend
"Enggak kok,dan kamu adalah teman ku sekarang, sejujurnya aku takut berteman " ujar ku
"Why?"
"Aku pernah di khianati "
"Hmmm aku janji aku gak akan ngekhianati kamu " ujarnta sembari mengayunkan jari kelingkingnya.
"Btw ra rumahmu dimana? "
"Cempaka putih "jawabku sambil menyeruput jus jeruk milikku

"Wow kita satu blok,gimana kalau besok kita nginep mumpung besok satnite"
"Ayo,di rumahku aja " ujarku yang nampak masih dingin. ....

BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang