part 16

107K 1.7K 24
                                    

Allan menyetir dalam keadaan seperti orang gila. Menemui Jhony disalonnya pengunjungnya sedang ramai bunyi pengering rambut bersahutani denga bunyi tante-tante yang sedang bergosip.

Setelah bertanya pada salah satu karyawan allan langsung menuju ke kantor Jhony yang berada ditantai tiga Allan melewati latai dua aroma bunga dan rempah langsung menusuk hidungnya ternyata dilantai dua adalah tempat spa and massage jadi tidak heran disini wangi bunga dan rempah.

Allan masuk menerobos pintu tanpa mengetuk terlebih dahulu. Jhony yang sedang duduk didepan laptopnya langsung mengumpat karna kaget setenga mati.
Belum selesai Jhony bertanya apa maksud dari semua ini. Jhony terhuyung kebelakng karna tinju Allan pas mengenai rahang Jhony. Allan yang masih membara karna emosi maju lagi ingin menambahkan tinjunya pada Jhony tapi Jhony cukup kuat ia mendorong Allan sampai Allan terpental kebelakang mengenai lampu kecil yang ada di meja.

Jhony mengangkat tangan tanda menyerah,

"Apa yang kau lalukan? Hah?"

"Jangan berlagag tolol kau jhony aku tidak seperti sofie yang bisa kau bodohi dasar Berengsek"

"Apa yang kau maksud bicaralah dari awal bicaralah jangan memakai emosi. Sofie apa yang kau maksud?

"Paket kau mengirim paket kepada sofie dan isinya ohhh shhiitttt dasar brengsek"

Flasback

Setelah makan ramyeon yang rasanya bagai surga dunia setelah ia muntah-muntah tadi mlm dan tadi pagi ... Allan memberi tahu ada paket di meja makan setelah mencari gunting sofie melihat paket yang lumayan beaar tapi waktu diangkat tidak begitu berat melihat dari sipengirim sofie mengernyitkan dahi sama persis dengan yang dilakukan allan sebelumnya.

Sofie membuka paket dengan perlahan matanya sempat melirik allan yang sedang membuka kaleng beer dari lemari pendingin.

Didalam bungkus paket ada dus lagi sofie membuka dus itu dan oh my god sofie langsung menjerit dan melempar paket tersebut.

Allan yang terkejut menghampiri sofie dan shhiittt itu adalah boneka bayi dengan muka yang disayat-sayat dan berlumuran darah.

Sofie langsung berlari ke kamar mandi memuntahkan makanan yang baru ia makan. Dada sofie terasa sesak dan kepalanya berputar .

Sofie menjerit kencang membuat allan yang masih shock berlari kekamar mandi. Allan membersihkan muka sofie dengan handuk
Sofie benar-benar shock dengan keadaan ini .

Allan menelfon dokter pribadinya suruh datang ke apartementnya secepat mungkin.
Tak lupa ia menghubungi George untuk berjaga dirumahnya.

Setelah dokternya pergi Allan berpesan pada George untuk menjaga Sofie siapa pun yang akan masuk kerumah ini jangan dibiarkan masuk kecuali dirinya..

FLASHBACK END

Jhony langsung memegang kerah baju Allan menumpat kasar tepat dimuka

"Kau bajingan mana mungkin aku mau mencelakai wanita yang sedang hamil kau pikir persahabatan kami serendah itu"

"Tapi paket itu darimu"

"Walau paket itu dengan namaku dan memakai alamatku bukan berarti tanganku yang menulisnya"

"Ahhh sshhiittt siapa yang berani mempermainkan kami"

"Apa kau sudah bertanya pada mantan wanitamu siapa namanya?? Bukankah ia mempunyai dendam pada sofie"

"Gisella apa Gisella berani malakukan ini? "

"Wah pantas saja sofie lari dari rumahmu. Kau belum bisa move on dari wanitamu yang dulu"

MAKING LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang