PART 6 : the secret- bagian 1

1.5K 150 1
                                    


"Lalu siapa yang akan menemui CEO sekarang?" tanya Bambam.

Semuanya hanya terdiam, mereka berfirasat sesuatu yang buruk akan terjadi.

"Jae bum hyung, apakah kau sama sekali tak mengkhawatirkan tentang ini?" tanya Junior.

"Mengapa aku harus mengkhawatirkannya?" Kata Jae bum berpura-pura.

"Young jae masih bagian dari anggota kita, mungkin saja dia akan benar-benar keluar dan tidak akan kembali, seperti yang kau katakan sebelumnya. Lantas kita harus berbuat apa?" tanya Junior lagi.

"Jika benar dia akan keluar dari got7, biarkan saja! Dia yang memilih jalannyaa sendiri." Jawab Jae bum.

Junior tak dapat menahan amarahnya, ia berlari ke arah Jae bum dan melayangkan pukulan tepat di wajah Jae bum.

"APA YANG KAU BILANG? BIARKAN SAJA. KAU ITU LEADER! KAU SEHARUSNYA MENYATUKAN KITA. Bukan membuat semua ini menjadi berantakan. Fan meet kita sudah akan berada di depan mata, apa yang akan kau katakan pada ahgase nanti jika Young jae tak ada huh?"

Darah berada di sudut bibir Jae bum, dengan menahan sakit Jae bum mengangkat kepalanya, dia bermaksud untuk mengatakan sesuatu tetapi di potong lansung oleh Junior. Junior mendorong tubuh Jae bum.

"Wae? Kau juga akan marah padaku? Kau juga akan menyuruhku untuk keluar huh? Apa? Apa yang ingin kau katakan? Kau ingin mengatakan bahwa Young jae membohongimu atau apalah itu, aku tidak peduli. Kau egois hyung, kau selalu menuduhnya. Kau tidak pernah memberinya kesempatan untuk menjelaskan. Dan kau selalu menutup diri dengan penjelasannya."

Karena suasana semakin tegang Jackson mencoba menghentikan mereka berdua, Jackson mencoba menghalangi mereka dengan tubuhnya.

"AWAS JACKSON! AKU INGIN BERBICARA DENGANYA." Bentak Junior.

"Hyung! Apa kau sama sekali tak mementingkan perasaan kami? Katanya kau adalah hyung bagi kami. Aku tidak percaya dengan apa yang telah terjadi." Kata Junior.

Wajah Jae bum memerah menahan amarah, matanya mulai berkaca-kaca. Setelah mengatakan hal tersebut Junior keluar dari ruang latihan di ikuti oleh yang lain seraya berkata.

"Jae bum hyung, sebenarnya yang menelpon Young jae kemarin adalah ibunya bukan pacarnya." Kata Yugyeom lirih sembari meninggalkan ruangan tersebut.

Mark juga menghampiri Jae bum dan berkata

"Kemarin saat kami sedang bertanya pada salah satu staff, ia mengatakan untuk menyampaikan permintaan maafnya pada mu dan juga Youngjae. Katanya saat terjadi kesalahan pada fan meet kemarin itu karena dia yang kurang koordinasi, dia mengatakan bahwa dia adalah staff baru itu sebabnya ia sedikit belum paham dengan sistemnya. Aku hanya ingin kau tau tentang ini, jadi sebenarnya semua itu bukan kesalahan Youngjae sepenuhnya." Mark pun juga meninggalkan Jae bum disana.

Hanya Bambam yang masih bertahan disana. Jae bum yang tak dapat lagi menahan semua itu, mencoba menutup matanya perlahan, dan membuat air mata yang sedari tadi terbendung di kelopak mata Jae bum jatuh mengalir di pipi.

Bambam menghampiri Jae bum, perlahan memegang pundaknya dan kemudian ia mulai mendekap Jae bum. Kini Jae bum berada di pelukan Bambam.

"Hyung..Uljima... jebal !"

"Bambam aku takut, aku sangat takut." Dalam tangisnya Jae bum menjelaskan.

Jae bum meneruskan perkataannya.

PLEASE,BACK TO ME JAE...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang