Chapter 3: Request

2K 191 1
                                    

"Jadi kira-kira alurnya akan seperti itu, oh ya dan satu lagi, Hiiragi sensei akan bertemu dengan Takatsuki Sen besok." Ucap Clarisa diakhir pertemuanku dengannya hari ini.

"Oh, kalau begitu beritahu aku kapan jadwalnya lewat pesan ya, hari ini pertemuannya kita selesaikan saja." Jawabku berdiri dari tempat dudukku dan keluar dari ruangan menghiraukan Clarisa yang sudah berteriak tak jelas.

Hah aku lelah, sejak kemarin sampai siang ini aku tak istirahat sama sekali. Rasanya jadi ingin jalan-jalan, tapi kalau hanya sekedar jalan-jalan yang ada aku akan kecapean.

"Ya mungkin ini saatnya bagi Ageha untuk beraksi." Gumamku berjalan kearah gang tak jauh dariku lalu memakai topeng yang biasanya aku pakai serta wig dan tudung jas yang aku pakai saat ini.

Baru setelah itu aku melompati atap rumah demi atap rumah sembari melihat aktifitas manusia dari atas, aku bisa saja sih terbang, tapi seperti ini pun gak masalah. Sampai kakiku membawaku kesebuah gedung yang aku ketahui merupakan tempat pengasingan Ghoul yang masih hidup, bernama 'Cochlea'. Sebenarnya gedung ini merupakan gedung yang sangat rahasia dan disembunyikan oleh publik, hanya orang tertentu saja yang bisa masuk kedalamnya (orang tertentu itu maksudnya anggota CCG).

"Yare-yare apa yang aku temukan disini." Ucap sebuah suara dibelakangku, membuatku langsung menoleh dan mendapati seorang gadis berpakaian serbah merah dan mengenakan topeng yang menutupi seluruh wajahnya, sedang berdiri berseberangan denganku.

"Apa kamu seorang Ghoul?, soalnya aromamu begitu manis dan terkesan seperti bunga mawar."

"Menurutmu?."

"Sepertinya begitu, tapi sedang apa kamu ada disini?."

"Hanya ingin melihat-lihat." Jawabku menatap datar pada gadis itu yang saat ini tengah terkekeh.

"Hehehe kamu lucu sekali, ne apa kamu mau bergabung dengan Aogiri?, kebetulan aku membutuhkan wanita cantik sepertimu." Tawarnya.

"Tidak, aku tak tertarik, aku lebih suka kehidupanku saat ini."

"Oh, sayang sekali ya, tapi aku berharap bisa bertemu denganmu lagi ne Agehachan." Ucap gadis itu dengan nada riang, sementara aku hanya menaikan sebelah alisku heran.

"Terserah kamu saja."

"Eto kita harus pergi." Ucap seorang pemuda bersurai putih dengan pakaian serbah putih dan mengenakan topeng mendekat kearah gadis tadi yang dia panggil Eto.

"Baiklah Tatara-san, kalau begitu aku pergi dulu ya Agehachan, nanti aku akan menemuimu lagi." Ucap Eto melambaikan tangannya padaku sebelum akhirnya pergi, sedangkan pemuda bernama Tatara itu sempat menatap kearahku sebentar lalu pergi mengikuti Eto.

Aku sendiri langsung menghela nafas, Eto ini hawanya mirip seperti Takatsuki Sen, iie aku rasa mereka memang orang yang sama. Untungnya saat aku bertemu dengan Takatsuki Sen waktu itu aku menghilangkan wangi mawar dari tubuhku jadinya dia tidak tau kalau Hiiragi Yui adalah aku. Tapi mumpung aku ada disini aku akan mengunjungi orang itu, dia juga ditawan digedung ini, sekalian aku ingin tau apa yang direncanakan Aogiri.

Segera saja aku menghilang dari menara tadi, dan kembali muncul tepat didepan pintu masuk. Aku masuk kedalam dengan menyembunyikan hawa keberadaanku serta bersembunyi dari pandangan manusia maupun anggota Aogiri yang tengah menyerang tempat ini. Jadi ini ya alasan kenapa mereka ada disini?, Aogiri berniat membebaskan para Ghoul yang terperangkap disini rupanya.

'Apa yang sebenarnya mereka cari?, benarkah hanya ingin membebaskan para Ghoul?.' Batinku terus berjalan sembari menghindari serangan maupun membunuh Ghoul yang berniat menyerangku.

Hingga akhinya aku sampai disebuah sel yang cukup tertutup dan tersembunyi, tempat dimana seorang Ghoul rank SS ditahan disini. Langsung saja aku menekan tombol yang ada disamping pintu guna membuka pintunya, dan saat aku masuk, sebuah Kagune langsung menyerangku, untungnya bisa aku tahan dengan es yang aku ciptakan.

Vampire X Ghoul (II)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang