"Ini aku, Seohyun." Jawab yang di ujung sana singkat.
Singkat memang, namun itu membuat Chanyeol membelak lalu terdiam begitu saja.
Baekhyun yang melihat perubahan ekspresi Chanyeol. Mengernyit bingung.
Ada apa dengannya?
Chanyeol memaksakan seulas senyum. Walaupun ia tau Seohyun tak dapat melihatnya.
"Mm Seohyun. Ya ada apa?" Tanyanya pelan.
"Kenapa..kenapa kau tidak ada di kelasmu?" Seohyun balik bertanya.
Chanyeol mengernyit bingung. "Maksudmu?"
"Ahh..begini.." ada jeda sejenak dari Seohyun. "Aku..aku kini satu sekolah denganmu." Kata Seohyun disertai tawa kecilnya.
Chanyeol membelakkan matanya. Tentu saja ia terkejut bukan main. "A-apa?"
"Iya. Jadi aku meminta ayahku untuk menyekolahkan ku di sekolah yang sama denganmu. Tapi, aku tidak satu kelas bersamamu. Aku sekelas dengan Oh Sehun." Jelas Seohyun dengan hembusan nafas yang berat. "Tapi tak apa." Tambahnya kembali terdengar riang.
Tiba-tiba kepala Chanyeol terasa berdenyut.
Ia memegang kepalanya dan mendadak ia jadi kehilangan keseimbangan yang membuat dirinya berdiri seperti orang mabuk.
Sungguh, semua ini terlalu tiba-tiba untuknya.
Baekhyun yang melihat tingkah laku Chanyeol yang aneh, bergidik ngeri dan sedikit menjauhkan tubuh dari pemuda tinggi tersebut.
Ada apa dengannya? Menyeramkan sekali. Dasar pria aneh!
"Oh ya. A-anyyeong." Kata Chanyeol dan langsung menjauhkan ponsel dari telinganya.
"Apa ini? Katakan ini hanya mimpi." Gumam Chanyeol. Mata namja itu terlihat tidak fokus. Dan nafasnya tidak teratur.
Dan tiba-tiba Chanyeol terduduk begitu saja dan menjambak rambutnya sendiri.
Baekhyun yang semakin merinding melihat keanehan Chanyeol, akhirnya langsung lari meninggalkannya di atap sendirian.
***
Pulang sekolah. Di perjalanan menuju rumah masing-masing.
"A-apa?! Jadi kau menghilang akhir-akhir ini karena Park Chanyeol. Ya ampun sungguh, Baek! Kau beruntung sekali!!" Jerit Luhan histeris saat mengetahui penyebab lenyapnya Baekhyun akhir-akhir ini.
Baekhyun berdecak. Ia tidak sepemikiran dengan sahabatnya ini. "Apa nya yang beruntung, Lu? Kau tidak tau bagaimana menjengkelkannya orang itu sampai aku punya pemikiran untuk membunuhnya dan memotong kakinya menjadi beberapa bagian!" Sahut Baekhyun menggebu-gebu.
"Kau sungguhan ingin melakukannya?"
Baekhyun berdehem dan mengangkat kedua bahunya. "Y-ya. Kalau di dunia ini tidak ada yang namanya masuk penjara dan tidak ada yang namanya dosa."
Luhan menggeleng-gelengkan kepalanya.
Tiba-tiba mobil mewah berwarna merah mengkilap berhenti di samping mereka. Membuat Baekhyun dan Luhan menghentikan langkah masing-masing.
Kaca mobil itu terbuka perlahan dan menampilkan seseorang di dalamnya. Seorang namja dengan kacamata hitam yang bertengger manis di hidung mancungnya menatap kedua gadis yang berdiri disamping mobilnya sambil tersenyum simpul.
Namja itu adalah namja yang baru saja dibicarakan oleh Baekhyun dan Luhan. Ya, Park Chanyeol.
"Yang merasa dirinya pendek, seperti itik dan sok jagoan masuk ke dalam mobilku." Ucap Park Chanyeol sambil berpose seangkuh mungkin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Danger Strawberry | ChanBaek Fanfiction
Fanfiction!!! THIS IS GENDERSWITCH !!! Berawal dari satu tendangan yang hebat di bokong Park Chanyeol dari seorang Byun Baekhyun. Tentu saja Park Chanyeol tidak terima diperlakukan begitu. Jadi ia pun berencana untuk membalas perbuatan Baekhyun dengan menyuru...