Distance

1K 144 8
                                    

Jungkook masih terdiam disana, ia memandang langit yang tepat saat itu sebuah pesawat sedang berjalan diatasnya.

"Kenapa harus berakhir seperti ini?"gumam Jungkook

.
.
.

"Bagaimana kau berhasil bertemu dengannya?" Tanya Taehyung
"Dia akan benar-benar akan ke London?" Tanya Minjae
"Kapan dia akan kembali Kook?" Taehyung kembali bertanya.

Baru saja Jungkook pulang kerumahnya ia sudah dihujani banyak pertanyaan dari kedua sahabatnya ini.

"Dia sudah pergi, dan aku tak berhasil menemuinya, dan aku juga tidak tahu kapan dia akan pulang" itulah jawaban Jungkook, kemudian ia mendorong teman-temannya keluar dari kamarnya.

"Aku mau mandi.. Kalian keluar dulu .." Kata Jungkook sebelum menutup pintunya.

'Andai saja Myungsoo hyung tak bilang kalau Jiyeon nunna akan pindah .. Mungkin sampai sekarang ia masih bermain basket dengan Taehyung Minjae dan beberapa temannya tadi.

Iya beberapa saat sebelum Jiyeon pergi Myungsoo menghubungi Jungkook, ia mengatakan kalau Jiyeon sedang dibandara bersama keluarganya mereka semua akan pindah ke London.

Jungkook memejamkan matanya dibawah guyuran shower, ia tengah memikirkan alasan Myungsoo kenapa Myungsoo memberitahunya soal Jiyeon.

Jungkook keluar dari kamar mandi dengan wajah yang sedikit lebih cerah, kemudian ia memutuskan untuk kedapur, ia baru sadar ia tak meminum apapun sejak tadi.

"Kalian masih disini?" Kata Jungkook saat melihat kedua sahabatnya yang tengah menonton tv diruang tengah.

"Nde.. Orang tuamu sedang keluar kota kan? Kami akan menginap" kata Taehyung enteng.

.
.
.

Suasana kantin nampak ramai seperti biasanya, namun terasa berbeda bagi Krystal, Jieun, Kai dan ketiga hobae merekaJungkook, Taehyung dan Minjae.

"Ada yang aneh dengan kantin hari ini.. Ah tidak dua minggu ini lebih tepatnya" kata Kai, benar dua minggu sudah Jiyeon pindah ke London.

"Dia bahkan tak pernah menghubungiku" gumam Jieun
"Aku merindukannya" gumam Jungkook, semua orang yang ada dimeja itu menoleh kearahnya
"Nado" kata mereka semua kompak.

Myungsoo pov

Aku melihat kearah teman-teman Jiyeon yang tengah berkumpul di Kantin, mereka semua terlihat sedih.
"Mereka merindukanmu Jiyeon~ah.." Gumamku

Aku sudah lulus dari sini, dan kedatanganku kesekolah untuk menyiapkan beberapa dokumen yang kubutuhkan untuk melanjutkan kuliahku di Jepang.

"Hai.." Sapaku pada mereka semua
"Oh hyung apa Jiyeon nunna menghubungimu? Bagaimana kabarnya?" Tanya Jungkook, sepertinya ia benar-benar menyukai Jiyeon.

"Kabarnya baik.. "Kataku dengan tersenyum kepadanya
"Oh iya, aku datang kesini ingin mengundang kalian makan malam direstoran milik ayah Jieun.. Malam ini" kataku
"Dalam rangka apa?"tanya Jieun
"Perpisahan.. Aku akan melankutkan kuliah ku diluar negeri" kataku

Aku melihat Jungkook diam saja.
"Jungkook~ah.. Gwenchana" tanyaku
"Gwenchana" katanya dengan senyum yang dipaksakan

Jungkook pov

'Kuliah diluar negeri.. Apa mungkin di London juga?' Batinku begitu mendengar apa yang tadi Myungsoo hyung katakan.

"Jungkook~ah.. Gwenchana?" Tanyanya
"Gwenchana.." Kataku tersenyum kaku.

Jarak kita semakin jauh terasa nunna, dan mungkin aaja jarakmu dan Myungsoo hyung semakin dekat.

Ponselku bergetar, eoh pesan masuk. Ternyata hanya mengingatkan untuk latihan sore nanti.

Jiyeon pov

Harusnya hari ini aku menjadi siswa tingkat akhir bersama Krystal,Jieun dan Kai juga.

Aku bosan disini, aku juga bersekolah disini, tapi tentu saja rasanya beda.

"Bagaimana sekolahmu sayang?" Tanya eomma
"Baik eomma.." Lirihku
"Eomma tau ini berat.. " kata eomma sambil mengelus puncak kepalaku
".." Aku hanya tersenyum menanggapinya.

Author pov

"Silahkan nikmati makanannya" kata Myungsoo kepada teman-temannya.

Jungkook sebenarnya ingin bertanya kemana Myungsoo akan melanjutkan study nya, tapi melihat Myungsoo yang terlihat sedikit sibuk dengan teman sati kelasnya,Myungsoo memang hanya mengundang teman sekelasnya dan hobae yang ia undang hanya sahabatnya Jiyeon saja.

.
.
.

Tahun ajaran barupun dimulai, kini Jungkook berusaha untuk memulai kehidupan yang baru tanpa Jiyeon disekitarnya.

"Woah.. Sepertinya semakin banyak saja fansmu kook.. Kau sudah pantas debut bung" kata Taehyung saat melihat isi loker Jungkook penuh dengan surat dan dilantai banyak kado untuknya.
"Ya jaga bicaramu" geram Jungkook, Taehyung refleks menutup mulutnya
"Mian.. Hehe" kata Taehyung tanpa dosa.
"Omo aku juga dapat surat" kaget Taehyung saat membuka lokernya.

"Ini apa?" Kaget Minjae didepan lolernya, ternyata ia juga mendapat hadiah.

Mereka tertawa kemudian.

"Kita benar-benar populer" kata Jungkook lirih
"Sudah kubilang apa?" Sombing Taehyung lalu mereka kembali tertawa.

Sementara itu ditempat lain..

"Omo, Kai aku mendapatkan surat" kata Krystal
"Buang saja.. Tak usah kau baca buang-buang waktu saja" kata Kai lalu mengambil surat itu, meremaskan dan kemudian melemparnya kedalam tong sampah.

.
.
.

Jungkook pov

"Berita gembira untuk kalian" kata Kevin hyung
Saat ini aku sedang berada di ruang latihan milik SBent. Ya benar trainee yang dibacarakan oleh Krystal nunna, Jeun nunna dan Jiyein nunna waktu benar adanya, dan orang itu adalah aku.

"Dua bulan lagi kalian akan didebutkan jadi lusa kalian mulai latihan yang lebih keras.. "Kata Kevin hyung

Semua bersorak termasuk aku, kami sudah menjadi trainee sudah cukup lama, namun kalau aku pribadi belum genap saru tahun menjadi trainee.

Sesampainya dirumah, aku membuka ponselku, terpampang wajah yang begitu kurindukan.

"Andai saja kau melihatku saat debut nanti, pasti sangat menyenangkan.. Bogoshipeo Jiyeon nunna" kataku.

-tbc-

Oh iya sebelumnya terima kasih yang masih dan tetap setia ngevote sama comments..

Aku buat cerita ini 15 part jadi dua part lagi bakalan tamat.

Sunbae LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang