PART 5

21.2K 880 1
                                    

Malam ini ntah kenapa aku merasa harus mempersiapkan sesuatu, sesuatu yang penting!!! Ah... Aku bingung aku harus pakai gaun apa besok diperayaan ulang tahun perusahaan.

Ah ya... Debby!! Aku harus menghubunginya, dia pasti tahu gaun apa yang cocok buat ku pakai. Ku sambar handphone ku dan langsung menekan nomor Debby untuk menyuruh nya datang kerumah. Dan gak beberapa jam kemudian ia pun datang.

"Deb... Kau harus segera membantuku.. Ni penting..."

"Apaan sih?? suruh masuk dulu kek apa kek"

"Ah ya maafkan akuu" balasku dengan wajah memelas

Kami pun langsung menuju kekamar untuk memilih gaun apa yang akan aku pakai.

"Ah... Apa ini!???! Kenapa lemari mu tak ada satu pun gaun bagus satu pun"

"Apa?! Apa kau bilang??!! Cuman gaun ini yang ku punya!!! Ya sih gak bagus-bagus amat, yang penting aku punya gaun" balas ku dengan bibir yang ku monyong kan.

"Kalau kek gini kita harus ke mall dulu"

"Hah?? Mesti ya?? Tapi aku gak punya uang"

"Tenang aja pakai uangku dan sekalian aku juga mau beli baju baru"

"Benarkah?? Yada ntar gajian aku bayar kembali uangmu"

Kami pun segera keluar rumah dan langsung menuju mobil untuk segera pergi ke mall. Ntah apa yang ku pikirkan, seharusnya aku pakai aja gaun ku yang lama kenapa harus beli baru??

Apa aku menginginkan hadiah yang ditawarkan?? Atau aku ingin berdansa dengan boss?? Ahh... Tidak-tidak apa yang kupikirkan, sudahlah lupakan aku cuman ingin terlihat cantik aja kok.

Sesampai diparkiran kami langsung masuk ke mall, kami mulai mencari satu persatu, melihat keseluruh tempat-tempat dan mencari diskon...
Mana tau dapat gaun bagus tapi murah hihihi...

Ternyata aku salah memilih mall... 〒_〒 karna apa??!! Karna semua barang-barang nya mahal-mahal!!! Debby mah enak tinggal makek kartu kreditnya sesuka hatinya.

Orangtua nya meninggal tapi tidak meninggalkan nya dengan tangan kosong, orangtua Debby mempunyai banyak harta warisan tuk anak satu satunya Debby dan harta itu gak bakalan habis sampai ia nikah nanti.

Sungguh hidup yang beruntung...

Lah aku, cuman bisa berjuang hidup sendiri, aku terlahir dikeluarga sederhana, aku di Jakarta ini pun karna kemauan ku sendiri aku ingin memperoleh keberhasilan ku yang akan membuat kedua orangtua ku bangga.

Wahh... Gaun ni sungguh indah... Kulihat gaun nya sungguh gaun yang sangat indah dan lembut jaitannya sungguh rapi dan di rancang sungguh simple namun terkesan mewah.

Aku ingin sekali memilikinya, kulihat harganya... Ternyata tak sebanding dengan isi dompet ku...

"Maakk.... Baju nya mahal kali..."teriakku spontan

"Kamu suka???"

Suara itu spertinya aku mengenalnya, aku langsung menoleh kebelakang..... Dan ternyata benar itu orang yang aku kenal. Boss Raynald!!! Kenapa dia ada disini??! Apa yang dia lakukan??? Apa dia mau membeli baju juga???

"Apa kamu suka baju tu??"

"Suka, tapi sayang mahal, ah... Aku permisi dulu ya boss, teman ku sudah nunggu"

aku langsung menundukkan kepala dan berjalan mundur agar tidak melihatnya lagi...kalau engak ia akan melakukan segala sesuatu dengan sesuka hatinya saja...

"Tunggu"

"Hah??"

aku langsung mendongak melihat ia kini sudah didepan ku, ia mendekati ku.... Tidak jangan.... Dan ia menjauhkan wajahnya, ia malah menarik tangan ku mengiring ku ketempat baju tadi dipajang. Apa ini??? Mau ngapain dia??!!

"Mbak, tolong bungkus yang ini satu"

"Baik tuan" ucap pelayan yang ntah dari mana nonggol.

Aku melotot kearahnya, apa ini kenapa dia membeli baju itu??! Apa dia mau memberikan baju itu pada ku?? Atau ceweknya?? Kalau memang mau kasih ceweknya kenapa mesti mengajak ku??

"Maaf boss, baju nya tuk ceweknya ya?" ledekku

"Iya, aku mau membelikan baju ini tuk wanita yang kusayang"

Tuh kan PHP dan tuk apa dia membelikan baju tu didepan aku??! Padahal ia tau sendiri aku menyukai baju itu!!! Dasar pamer! Tanpa kusadari tangan kami masih saling gengam, aku langsung melepaskan tangan nya namun dia malah mempererat gengamannya.

"Maaf tuan, tanganku....sakit"

"Ah...sorry"

Dasar pria licik, iya sih ia tidak menyakiti ku lagi, tapi ia hanya melonggarkan gengamannya bukannya melepaskan. Tapi kenapa dengan perasaan ku ini?? Apa aku menyukai nya??

"Ini tuan baju nya, trima kasih"

"Ah... Ya sama-sama, nih bajunya tuk mu" balas Raynald kepada pelayan tadi dan menyerahkan baju itu pada ku?? Apa maksudnya ini?? Apa dia membelikan ini untuk ku??

Aku hanya melonggok melihat dia, gak mungkin kan?? Tadi dia bilang mau memberikan baju itu pada ceweknya??

"Nih... Cepat ambil, tangan ku uda pegal"

"Hah?? A-apa?? Ini untuk ku?"

"Iya ini untuk mu... Cepat ambil"

"Makasih boss, tapi boss kenapa kasih aku ini?" tanya ku sambil berjalan mengikuti nya keluar dari toko itu tapi hal yang membuat ku kesal ia tak sedikit pun merespon aku....

Sesampai di pintu keluar aku melihat Debby, apa yang dia lakukan?? Ngapain dia bersama para pengikut boss??

"Debby, kamu udah selesai?? Kenapa keluar gak bilang-bilang?? "

"Ah... Tadi aku ketemu boss kamu dan gitu lah"

Apa maksudnya?? Mencurigakan(¬_¬)

"Uda malam sebaiknya kalian pulang, apa perlu aku antar?"

"Ti-tidak boss, kami bawa mobil dan ini juga uda mau pulang"

"Baiklah, hati-hati dijalan" ucap boss Raynald sambil melambaikan tangannya dan aku hanya membungkukkan badan ku. Kami pun langsung menuju mobil dan segera pulang kerumah.

..............................................................................

Guys keep reading ya jangan lupa vote dan comment ya love you all

#FIGHTING (╥╯﹏╰╥)ง

O(≧▽≦)O





MY BOYFRIEND IS MY CEO || COMPLETE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang