Come back // cameron dallas. [bahasa]

Chapter 30

Setelah ciuman itu, gue menyentuh dada cam dan mendekatkan kepala gue. Sedikit terasa detak jantung cam yang cepat.

"Lo deg-deg an....." Ucap gue sambil tertawa kecil.

"Elo yang udah buat gue deg-degan gini, ren"

"Apa sih, udah ah mau tidur lagi gue..." Sebelum kembali tidur, gue tersenyum-senyum sendiri. (Gila😂)

Salah satu tangan cam meraih rambut gue yang menghalangi muka gue dan di taruh di belakang telinga gue.

"Selamat tidur lauren" dan diciumnya ujung kepala gue.

***

"Ren bangun.. Sarapan dulu yuk" ucapnya menggerakkan badan gue,pelan.

"Hmmmm......" Ucap gue, masih dengan mata tertutup dan menarik selimut.

Tak lama jari-jari cam menggelitiki seluruh badan gue, membuat gue seperti cacing kepanasan yang gak bisa diem mencoba menghindar dari jari jemari cam.

"Ih-HAHAHAHA-udahHAHAAH stopHAhaH! Iya ini gue bangun!" Ucap gue dengan posisi duduk.

"Nah gitu dong, kebo banget sih lo.. Nih gue beliin sandwich sama susu coklat"

"Makasih ya.. " segera gue langsung menyantap sandwich nya. Sambil memakan sandwich gue memikirkan kejadian yang semalam, apa cam tidak memikirkannya juga? Apa dia gak sadar pas kejadian itu?

"Ren, nanti malem jalan yuk?"

"Eh, ayuk!"

"Okay, gue kesana jam 7 ya! Gue sekarang mau mandi dulu.."

"Okay!" Saat cam sedang mandi, mom sms gue untuk pulang. Tapi gue nunggu cam dulu, buat pamit.

15 menit cam mandi (cepet ugha yha bang ganteng😂) cam keluar dari kamar mandi, refleks gue menatap cam dan ingin pamit tapi gue malah bengong ngeliat cam yang shirtless dengan badan yang masih basah, rambut yang berantakan dan sedikit basah.. Fuck.

"Bentar ya mau make celana dulu"

Ya, dia gapunya baju lagi. Jadi shirtless.

Keluar dari kamar, dengan telanjang dada.

"Cam.. Gue pulang dulu ya.."

"Mau pulang? Okok.. Bawa mobil kan? Bisa nyetir kan.. Nyawa lu udah kekumpul semua kan?"

"Udah cam semuanya udah..."

"Okay kalau begitu, hati hati di jalan ya"

"Iya cam, makasih banyak. Gue pulang dulu, byee"

"Iya bye ren"

***

Dalam perjalanan pulang gue masih teringat-ingat kejadian semalam.

Apa dia mengatakan 'i love you' hanya dibibir saja (Anjay😂) atau gue hanya buat pelampiasan.

Sampai di rumah, gue ingin nanya, apa hari ini jadi buat jalan atau engga. Tapi cam sudah terlebih dulu mengirim pesan ke gue.

Cameron👎🏼: Makasih banyak semalem udh nginep, ren.

Gue: Santai aja santai.. Cam?