Kehebohan disekolah

375 14 5
                                    

Fika dan Lila menyiratkan ekpresi tidak percaya, begitu juga Sri yang biasanya kalem. Mereka duduk mengelilingiku saat jam istirahat sekolah. Kami duduk diruang kelas. Tidak pergi ke Kantin.

"Airaaaa....please jangan gebet Fikran, sumpah yah gue fans doi banget. Gue udah gebet dari SMP." Perjelas Fika. Wajahnya memelas

"Ih apa siy Fik, gue niy temen SDnya. Yah gue siy baru gebet dia pas kelas 1 SMU. Setelah dia menampakan kegantengannya yang baru sekarang. Jadi artinya Fikran masih milik bersama" ungkap Lila sama seriusnya dan tidak mau kalah

"hmmm.. iya siy Aira..aku juga ngefans sama Fikran " wajah sri malu-malu. Kali ini aku, Fika dan Lila yang berwajah gantian terkejut.

Hahahahah kami tertawa berbarengan . Jadi selama ini aku bersama #TimFansFikranGarisKeras Toh.

"Ya Tuhan kalian itu salah paham ah, aku gak ada apa-apa" perjelasku. Sepertinya cerita tentang pertemuan kemarin minggu ditangkap heboh oleh sahabat-sahabatku. Itupun mereka memaksa meminta kronologis sedetail-detailnya karena saat upacara Fikran memang menyapaku dengan ramah. Sontak semua wajah teman sekelas memandang.

Sebenarnya aku masih terheran-heran dengan sistem pertemanan dikelas atau disekolah ini. Seperti berkasta-kasta. Tingkatanya mungkin begini, kasta yang pintar dan cerdas. Biasanya mereka tidak suka haha hihi hanya ada 2 atau 3 orang. Mereka rajin sekali dengan buku-buku tebal. Kasta otak udang tapi high kelas, mereka senang sekali bergosip dan kebaikan mereka selalu tidak tulus. Mereka akan memandang dr ujung kaki kita sampai kepala. Barang branded apa saja yang dikenakan. bila hanya ada 1 atau tidak sama sekali maka masuklah kami kedalam kelas CUPU. Beberapa adalah kasta kece keren. Dan Kasta acak kadut, maksudnya mereka bukan tidak pintar tapi selalu saja berbuat onar. Ketahuan merokok,tidak mengerjakan PR atau terkadang ikut tawuran.

Kami berempat masuk kedalam kasta cupu. selalu tidak menonjol. terabaikan. Mereka (Kasta yang telah aku analisa) akan manjadi Tim hanya saat kerja kelompok, diluar itu tiada canda tiada cerita. Mereka akan kembali dalam golongannya. Sangat tidak kumengeti. Jauh dengan teman sekampungku.

Fikran salah satu orang yang masuk kedalam golongan kasta Kece dan keren, tingkatan atas buat kami. Pantas jarang sekali aku lihat Fika,Lila dan Sri menyapa Fikran baik didalam kelas apalagi diluar kelas. Padahal menurutku Fikran teman yang baik kok atau memang mereka saja yang enggan karena sudah merasa ada dikasta bawah. Huh padahal kan berteman tidak harus memandang hal tersebut.

Dan sepertinya pertemananku yang mulai akrab denngan Fikran cukup membuat heboh sekolah. Lagi dan lagi.

Bila kata Fika, Lila dan Sri Karema aku adalah "student of the year". Semuanya menjadi berwarna-warni. Ah semakin aku menikmati kehidupan Jakarta yang cukup lucu. :)

Aku tidak perduli dengan ejekan, desas desus atau ketidaksukaan warga sekolah ini. Yang aku impikan hanya satu BERTEMU ayah Linclon.

Bule From YogyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang