Nb: dipart ini terdapat reka ulang kejadian Dinasta dan Aldi di masa lalunya yaa. Jadi jangan bingung kalau tiba-tiba ada permasalahan yang out of topic.
Happy reading!♥♥
******
Dinasta tersenyum kecil saat mengingat Aldi yang memeluknya tadi disaat hujan mengguyur seluruh tubuhnya. "Gue malah udah maafin lo sebelum lo minta maaf sama gue Al." Gumam Dinasta sambil menatap pantulan dirinya dicermin yang sedang tersenyum simpul.
"Dinasta hujan lho! Main hujanan yuk!" Seru Aldi yang berteriak didepan rumah Dinasta.
"Ayukkkk! Kita main hujanan ditaman aja Al." Ucap Dinasta sambil berlarian menggunakan jas hujan berwarna pink dan membawa jas hujan berwarna biru untuk Aldi. "Pake dulu, kata Mama Asta biar ga sakit." Ucap Dinasta sambil membenarkan tudung jas hujan dikepalanya.
Aldipun menuruti perintah dari Dinasta dan memakainya. Setelah selesai ia menggengam jari jemari kecil milik Dinasta dan berlarian dibawah hujan bersamanya.
Aldi lagi-lagi tersenyum kecil mengingat masa kecilnya bersama Dinasta. Mengingat kenangan indah yang ia buat bersama Dinasta saat hujan turun dan membasahi tanah Bandung. Kenangan yang indah sulit untuk Aldi lupakan dari pikirannya, sekalipun kejadian itu sudah terjadi 10 tahun yang lalu, saat mereka baru saja menduduki bangku Sekolah Dasar.
****
"Jadi Asta, seperti yang Om bilang tadi, kamu bisa sekolah besok bareng sama Aldi karna besok masih memakai putih-putih kamu bisa menggunakan baju kamu yang dulu saat diSMAN Bandung. Besoknya, baru menggenakan pakaian yang akan dikirim kesini, oke?" Ucap Lukman sambil menatap Dinasta yang sedang mendengarkannya dengan seksama.
"Oke Om!" Seru Dinasta bersemangat sambil mengangukan kepalanya dan kembali memakan makanan buatan Anna.
"Asta kamu gausah beresin, biar Tante aja. Kamu tidur gih." Ucap Anna sambil merapihkan dan membawa piring kotor kearah tempat cuci piring.
"Gausah Tante. Biar aku aja, Tante mending istirahat gih, nonton berita deh Tan soalnya aku denger-denger dari info di internet katanya Selena Gomez mau ke Indo lho Tan." Ucap Dinasta sambil mencuci piring.
"Ah yang bener kamu Sta? Jangan-jangan cuman hoax lagi." Decak Anna sambil membantu Dinasta mengelapkan piring yang telah dicucinya.
"Ih bene-"
"Ayah acara gosip yang sering muncul di Tv sekarang pindah di dapur lho." Ucap Aldi yang memotong pembicaraan seru antara Dinasta dan juga Anna.
Tanpa disadari oleh keduanya, mereka berdua berdecak kesal secara bersamaan karna Aldi yang menghentikan acara pembicaraan mereka tentang berita yang sedang memanas.
"Oke- oke Abang pergi." Ucap Aldi setelah menyadari perubahan raut muka Anna dan juga Dinasta.
Setelah Aldi pergi meninggalkan dapur entah siapa yang memulai namun suara tertawa begitu menggema didalam rumah tersebut sampai-sampai Almira yang sedang duduk menonton cartoon kesayangannya pun meluangkan waktunya untuk melihat ke dapur.
***
"Dinastaa! Ayuk bangu-" ucap Aldi terputus ketika melihat Dinasta yang sudah rapih dengan rok putih diatas lutut 5cm serta kaos kaki putih yang mencapai lutut dan baju seragam putih yang dibalut dengan sweater rajut coklat muda miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Quand Il Pleut
Teen FictionAldi mencintai Dinasta. Alfha menyayangi Dinasta. Dan Gensa ingin memiliki Dinasta. Jika kalian pikir cerita ini hanya sebatas friendzone atau cinta menye-menye(?) yang sangat infinity. No. Its not. Too much pain that they've tasted just because...