(Lokasi Syuting)
(Maudy P.O.V)
2 jam akhirnya aku berhasil tiba dilokasi syuting tepat waktu, walau sedikit rasa penat kurasakan. Para crew sudah terlihat berceceran di sana sini sibuk mempersiapkan kegiatan syuting. Sebelum keluar dari mobil, ku pastikan penampilanku tidak mengecewakan. Sedikit ku benahi tatanan hijabku dan sedikit melapisi kembali bibirku dengan lip ice, setelah kurasa cukup, dengan langkah penuh percaya diri ku langkahkan kaki menemuin sang Produser.
"Slamat pagi pak", aku mencoba menggerahkan nyaliku untuk menyapa produser yang nampak sudah menua di usia senjanya. Ia terlihat sibuk dengan beberapa lembar kertas-kertas di beberapa map. Ia mendongak mendengar ucapan selamat pagiku.
"Ya.. oh, kamu selamat pagi Maudy, silakan duduk", ujar sang Produser mempersilahkanku. Dengan santai aku duduk dikursi yang berada di depan mejanya.
"Oh ya.. begini, sebelumnya mohon maaf jadwal syuting saya percepat, karena menurut perkiraan cuaca, kemungkinan akan turun hujan, dan jika hal itu terjadi, bisa-bisa kacau skenario kita. Ah... satu lagi, saya sudah tidak sabar untuk segera melaunchingkan film ini Maudy", jelas Pak Produser panjang lebar. Aku diam mendengarkan.
Setelah perbincangan cukup lama kiranya, akhirnya kami pun melakukan percobaan. Tak lama kemudian syuting pun berjalan. Awal bagian part berjalan dengan baik, namun pada part selanjutnya betapa tak terkejut aku mendapati seseorang yang berada di balik garis pembatas yang telah di sterilkan. Jantungku berdegup kencang, entah apa yang harus aku lakukan.
#To be continued..
Mav yak author lamaaaaaaaaaaa banget ngga update, maklumlah lagi sibuk pas kelulusan. Tapi author gakan pernah ngelupain cerita ini, dan author akan berusaha untuk menyelesaikannya.. PERCAYALAH 😂😂😂😂..
Semoga kalian masih berkenan terus mengikuti alur cerita amburadulku 😪🙏.
KAMU SEDANG MEMBACA
SINGGASANA DI BAWAH PURNAMA
RomanceGemerlap bintang melukiskan kerinduan Aku menatapnya dengan penuh pengorbanan Memberanikan diri untuk menitip salam tentang harapan Tentang sebuah cinta yang lama tak terungkap Ketika penantian bersanding dengan kesabaran Saat itulah perlahan semuan...
