Part DuaLima

8.3K 440 6
                                    

Ali dan prilly memutuskan untuk pulang ke rumahnya karena hari sudah larut malam. Padahal gritte dan bibi sudah menyuruhnya menginep tapi Ali menolak nya dengan halus.

"Dah ittek, Bi jagain ittek ya" ucap prilly.

"Iya non, den Ali hati - hati ya bawa mobilnya" ucap bibi.

"Iya Bi, Heh tek gue balik" ucap Ali.

"Iya. Awas Lo jagain prilly yang bener liat aja kalo Lo selingkuh gue bilangin mamah Lo" ucap gritte.

"Ye, tenang aja kali gue kan cinta mati sama prilly" ucap ali.

Akhirnya setelah pamitan prilly dan Ali langsung pulang menuju rumah mereka. Ali tampak kasihan pada prilly nya yang tertidur.

"Sayang.. Sayang.. Bangun, udah nyampe" ucap Ali mengelus pipi prilly.

"Egh, ya ampun! Aku ketiduran ya? Maaf ya Ali aku cape banget" ucap prilly.

"Iya ga apa - apa, yuk kita masuk kamu tidurnya nanti di lanjut lagi" ucap Ali.

Prilly mengangguk. Ali menggandeng tangan prilly dan prilly bergelayutan manja sambil kepalanya ia sender kan di bahu ali.

"Alii... Aku mau ice yang di sour Sally" ucap prilly secara tiba - tiba.

"Hah? Yang bener aja? Sayang ini udah jam 12 malam, engga mungkin ada yang buka" ucap Ali.

"Iihhhh, engga mau tau! Pokoknya cariin di deket Senayan ada kok" ucap prilly.

"Ya ampun pril, itu kan jauh banget" ucap Ali.

"Yaudah kalo kamu ga mau nanti aku bilangin ke anak kita kalo dia engga punya ayah" ucap prilly mengerucutkan bibirnya.

"Ehh--- iiyaa kamu jangan bilang kaya gitu dong, oke aku beliin kamu tunggu sebentar ya" ucap Ali mengecup kening prilly.

"Makasih sayang nya akuu" ucap prilly.

"Iya tunggu ya" ucap ali.

Ali buru - buru masuk ke dalam mobilnya dan menuju Senayan city, ia tau walau Senayan dengan rumah nya jauh, tapi ini demi sang buah hati mereka.

Akhirnya Ali sampai di Senayan city. Dengan tergesa - gesa Ali masuk ke dalam mall nya. Namun sayang, mall nya sudah tutup.

"Argh!!" Teriak ali.

Tiba - tiba dua orang satpam menghampiri Ali.

"Ada apa pak?"

"Kenapa mall nya udah tutup Pak?" Tanya ali.

"Iya, karena hari ini bukan midnight Pak"

"Argh! Istri saya lagi ngidam pak, dia pengen ice cream sour Sally" ucap Ali.

"Aduh maaf Pak, mungkin besok bapak bisa kesini lagi"

"Istri saya ngidam nya sekarang Pak sekaranggg" ucap Ali menarik kerah baju Pa satpam.

"Iya Pak, maaf, kami tinggal"

Ali berjalan lesu memasuki mobilnya. Ia mengambil Gadget berlogo Apple itu.

Hallo li? Udah ketemu ice cream nyaa?

"Senayan city udah tutup sayang, besok lagi gimana?" Tanya Ali.

"Ahhh! Aku kan maunya sekarang?? Kamu mau anak kita ilerann?"

"Engga! Oke! Aku akan cari demi anak kita, tunggu aku yaaaa" ucap ali.

Panggilan telepon terputus.

Ali buru - buru menuju PIM mall yang dekat dengan rumah mereka. Ali terus - terusan berdoa selama perjalanan, agar ice cream nya ada.

"Semoga ada semoga ada" ucap Ali lalu turun dari mobil.

Benar saja, ada sebuah kedai kecil. Dan.. Kedai itu kedai ice cream sour Sally.

"Mba,pesen 1 yang ukuran besar" ucap Ali.

"Baik, tunggu ya pesanan Anda akan tiba 5 menit lagi"

"Oke, di bungkus ya Mba" ucap ali.

"Iya"

Ali duduk di sebuah kursi nya sambil menunggu pesanan nya. Ia iseng membuka instagram nya, sudah lama ia tak menbuka aplikasi nya.

"Permisi mas, ini pesanan nya"

"Oke Mba, ini uang nya saya permisi" ucap Ali.

Ali pulang ke rumah nya dengan keadaan senang. Ice cream yang di cari prilly ia dapati.

"Sayang aku pulangggg" teriak Ali.

Prilly menatap Ali dengan tatapan kesal.

"Kamu kenapa sih sayang? Nih ice cream nya" ucap Ali membuka ice cream yang ia pesan tadi.

"Kamu lama! Aku udah engga mau ice cream nya" ucap prilly.

"Hah? A--apa? Terus ini ice cream nya gimana?" Tanya Ali.

"Makan aja sama kamu, ayoo.. Cepet" ucap prilly.

"Hah? Semuanya? Sayang Seriusan dong, ini banyak banget" ucap Ali menggerutu.

"Iya, Ohh... Atau kamu emang sengaja ya pengen anak kita ngeces?" Tanya prilly.

"Engga! Iya nih aku makan" ucap Ali menyuapkan ice cream nya ke dalam mulutnya.

"Yang banyak dong" ucap prilly.

"Engga ah, ice nya buat besok lagi ya sayang" ucap ali.

"Engga mauuu!!! Abisin atau kamu liat anak ini nanti ngeces" ucap prilly.

"Iya - iya di Abisin nih" ucap ali.






Hiii.. Maaf next nya lama, ga ada ide buat next cerita ini,btw buat yang suka Coment next doang rada kurangin ya, itu sama aja bikin mood author down, oh ya author punya cerita baru judulnya berawal dari tod, menurut kalian post skrg atau nanti setelah ada cerita yang tamat? Di tunggu ya saran nya, dahhh..

The Incident Season 2 [Slow Update] [DALAM TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang