Hey Chanyeol's (CHANBAEK)

(11)

"Apa yang kalian lakukan disini? Ini kan masih jam sekolah."

Baekhyun berdiri dan membungkuk 90° pada ayah Chanyeol

"Mianhabnida ahjussi, saya tadi diajak oleh dia!"

Jemari lentik Baekhyun menunjuk hidung Chanyeol dengan garang dan menghasilkan tawa park Taehyung ayah Chanyeol meledak.

"Jauhkan tanganmu dari hidungku pendek!"

"Wae?"

Tanpa menjawab pertanyaan Baekhyun, Chanyeol sudah menepis tangan Baekhyun yang menunjuk hidung mancungnya.

"Ehm..Baek,"

Park Taehyung menetralkan suaranya yang terlampau berat,

"Ne ahjussi?"

Sudut bibir pria paruh baya itu tertarik membentuk sebuah senyuman melihat tunangan anaknya yang begitu sopan(?) Menurutnya.

"Kebetulan sekali kau disini. Err... appamu akan pergi ke busan bersama eommamu. Dan appamu menitipkanmu pada kami. Jadi besok kau akan tinggal dirumah keluarga Park otthe?"

Chanyeol yang ikut mendengarkan appanya tersedak makanannya sendiri. Ia menatap tidak percaya pada appanya. Sedangkan pria paruh baya itu menatap tajam putranya.

"Tapi kan.... dirumah masih ada oppa, jadi tidak perlu-"

"Aku tahu oppamu sangat sibuk Baekki. Jadi, ikutilah perintah appamu. Lagian Ahjussi sangat senang bila ada yeoja periang sepertimu. Kau tahu? Yoora merindukanmu Baek.."

Baekhyun memilin jari jarinya karena gugup. Apa apaan appanya itu menitipkannya dirumah keluarga Park. Jika ia setuju.... artinya ia akan tinggal seatap dengan manusia berkelebihan kalsium itu. Tapi jika tidak... ia pasti akan kesepian dirumah. Dalam hati ia merutuki eommanya yang ikut appanya bekerja.

"Baiklah."

"Eum... kalau begitu setelah ini kita langsung pulang saja. Dan Chanie.. cepat habiskan makananmu."

Chanyeol mendengus kesal karena ia akan tinggal seatap dengan yeoja preman itu.

***

"APPA PULANG!!!"

Dua yeoja yang sedang memasak didapur itu berlari menuju pria yang sedang tersenyum lebar. Namun mereka heran melihat siapa yang dibawa pria itu.

"Baekhyun?"

"Ahh annyeong eonni... Ahjumma."

Yeoja berambut pendek tersenyum senang melihat kedatangan Baekhyun,

"Ehm... Baek, nanti kau tidur bersamaku atau bersama Chanyeol?"

Blusshh

"Baek? Gwenchana? Mukamu memerah."

"Err aku tidur bersama Yoora Eonni saja."

"Kyaaaa akhirnya aku bisa tidur dengan adik perempuanku.. akhirnya..  kalau begitu nanti malam aku ingin mengajakmu berlulur, berendam, spa, bermake up, belanja, non-"

Chanyeol memutar bola matanya malas melihat kakak perempuannya yang kelewat over itu. Hahh, apa kakaknya begitu pengen punya adik perempuan

"Eomma... appa aku ke kamar."

Tanpa menunggu jawaban dari ornag tuanya, Chanyeol sudah melenggang pergi ke kamarnya.

"Baek, Ahjumma dan eonni mau memasak. Kau ikut?"

"Mau ahjumma, tapi.... aku tidak bisa memasak."

Yoora tersenyum melihat adik iparnya(?) Yang terlihat malu malu.

"Gwenchana Baekki nanti kami akan mengajarimu."

"Gomawo."

***

Sedari tadi Baekhyun menggaruk kepalanya yang tidak gatal karena bingung dengan bahan masakan yang didepannya. Baekhyun disuruh oleh yoora untuk memotong wortel. Tapi sebelumnya Baekhyun belum pernah memotong yang namanya wortel.

"kau sedang apa?"

"Uh?"

Chanyeol yang barusan datang mendekati Baekhyun.......

"Aku....aku hanya memotong wortel."

Mata bulat chanyeol melotot tidak percaya dan mencondongkan tubuhnya untuk melihat apa yang sedari tadi Baekhyun kerjakan.

"Bahkan aku tidak melihat satupun wortel yang sudah kau kupas."

Baekhyun menggigit bibir bawahnya karena gugup sekaligus malu karena ketahuan tidak bisa memasak.

"Errr... itu...itu"

Chanyeol menaikkan sudut alisnya, menunggu jawaban selanjutnya dari baekhyun.

"Kau tidak pernah memasak eoh?"

Muka baekhyun memerah padam karena malu. Bisa-bisanya ia ketahuan tidak bisa memasak dihadapan namja yang paling ia benci(?)

"Aisshhh jinjja... kalau kau tidak bisa memasak, kenapa kau mau disuruh noona?"

Tangan chanyeol menarik baekhyun dan membawa baekhyun pergi dari dapur.

***

Baekhyun tidak menyangka bahwa chanyeol akan membawanya ke kamar namja itu. Tapi ada aura tidak enak yang baekhyun rasa didalam kamar chanyeol.

"Daripada memasak, lebih baik kau bersihkan kamarku!!! Kau bisa kan??"

"MWO???"

Mianheee cuma sedikit soalnya lagi capek-capeknya Wkwkwk :v tapi masih tetep lanjut kok...