Entah sejak kapan mulai tergoda oleh godaan aduhai dari pena dan kertas,
Entah sejak kapan saat tak ada lagi tempat singgahan, hanya tombol angka dan huruf jadi sasaran
Bait per bait, baris perbaris tersusun jadi kalimat, entah cerita, puisi, ataupun sajak, ini hanya coretan
Dari seseorang yang sederhana rupanya dan tak pandai bertutur kata
Disela - sela rutinitas yang menguras peluh dan asa, diselipan waktu menukar lelah
Hanya coretan biasa,
Dikesempatan yang ada daku ingin bercerita...
Pada saat galau melanda, hati sangka ini fitnah.. ya, FITNAH
Sudah melewati berbagai tekanan, dari tekanan yang ditekan - tekan, hingga tekanan yang rasanya gak lagi kayak ditekan, dan tertekan - tekan saling menekan, yah pokoknya seperti itulah rasanya.
Kok bisa galau galauan gak jelas, konon katanya efek dari single yang kalo jalan ke kondangan dan acara - acara resmi sering ditodong oleh pertanyaan.... Kok sendirian terus?
Hah? Bukan dong, alhamdulillah bukan karna itu nampaknya, walau agak ngenes namun bukan itu sebab muababnya. Lalu apa?
Konon menurut legenda, mungkin hal itu disebabkan oleh fake smile yang belakangan ini popular dikalangan masyarakat.
Ini dia yang namanya fake smile, sebuah seyuman yang selalu setia bertengger di pipi tembem yang terlihat manis seperti kembang gula.
Entah apa impian dari orang - orang seperti ini, mungkin berniat sedekah ataupun kebiasaan guna menutupi segala luka bak ban bocor yang tertusuk paku dijalan.
Entah apa harapan orang - orang seperti ini, yang mungkin menyembunyikan segala perasaan dengan melukiskan genangan di air setelah hujan. Hal - hal yang demikian sering membuat saya merasa kecewa dan tergalau - galau karna ikutan. Padahal ingin sekali bibir bicara, teriakan segala rasa, namun akibat legenda fake smile ini kian menggelegar menguasai sanubari hingga menusuk memerintah hati, apalah daya ini hanya bisa menuruti.
Semoga hal ini dijauhkan dari para pembaca, agar senantiasa jujur pada rasa, sehingga jauh dari kata baperin orang.
Semoga segala mahluk yang demikian candu pada fake smile ini pun akan segera punah dari kebiasaannya, dan mendapat ridho serta ampunan, dan segera bahagia... aamiin ya robbal aalamiin.
