Author's corner:
Aisu: Hi guys! Welcome to my new fanfi-Oikawa: Ai-chan. Ini fic bahasa Indonesia loh~
Aisu: Ah! Sorry, kebiasaan. Btw, ini tidak di dedikasi ke siapapun kecuali keyziamonica !
Hinata: Hahahaha. Aisu-senpai kewalahan loh nyariin lagu yang pas buat Akari-chan!
Kageyama: Kenapa harus Akari? Juga dengan Hinata?
Hinata: Eh? Boss, aku dan Akari kan pacaran.
Kageyama: Apaaaaa! Sini loh Hinata! Biar gue tabok elo sampai ketanah. #kejarin Hinata sampai nggak kelihatan.
Aisu: Aishhhh. Kucing tikus mulu.
Tsukishima: Tapi Hinata cocok loh jadi tikus. Kan kecil. Pfft.
Aisu: Diem loh Tsuki-shit-ma. Ntar gue tebok loh. Btw udah kepanjangan. Nii-sama, Tooru-kun, disclaimer dong~
Sugawara: Kenapa gua? Huh. Haikyuu bukan milik Ai. Jika iya. *gulp* Sumpah merinding gua. (Aisu: Hey!)
Oikawa: Jangan mengingatkan gue terhadap kejadian itu. Okay, Haikyuu itu milik Furudate Haruichi. Juga-
Kise: Aikatsu itu milik Bandai! Enjoy!
Aisu: Ki-chan! Keluar!
Kise: Hidoi-ssu.
Isogai: Ayo keluar Kise-san.
Aisu: WTF!!! On to the story!!!!!!
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
🎵Love like a melody Love like a melody
Heart wo nazotte narihibike
Love like a melody Love like a melody
Kimi no moto ni made todoku yō ni🎵Reader P.O.V
"(Name)-chan!" Seseorang berteriak, memanggil namaku. *deg deg*. Bisa kudengar hatiku berdetak dengan kencang sewaktu mendengar suaranya. Mungkin dia bisa mendengar suaranya. Wajahku merona melihat dia yang tengah berlari padaku. Rambut oranye yang berkilauan sewaktu disinari matahari, dilengkapi dengan matanya yang bersinar dengan terangnya. *brukk*. Dan seketika itu juga aku terbangun dari khayalanku, melihat orang yang kuimpikan itu terjatuh didepanku. "A-ah! H-Hinata-kun. Daijoubu?" "Hahaha. Heiki dayo!" Ahhh. Suaranya saja bisa membuatku meleleh.🎵Tōku kara tada mitsumeru dake (I'm fall in love)
Heart no melody ga chū o mau (I'm loving you)
Koi no telepathy sōshin surukara
Bibibi-tto uketomete yo kimi no antenna de🎵Reader P.O.V
"H-Hinata-kun! Daisuki dayo!" Terdengar suara perempuan yang bergema di ruangan kelas yang telah kosong itu. Aku berdiri disebelah pintu keluarnya, meminta agar dia tidak menerima pernyataan cinta perempuan itu. 'Apa dia akan menerimanya? Apa dia terlalu naif sampai dia tidak bisa menangkap petunjuk-petunjuk yang sudah kuberikan pada nya? Apa selama ini, itu hanya sia-sia-'. "(Name)-chan? Halo~. (Name)-chan?" Lagi-lagi aku terbangun mendengar suaranya itu. "E-eh? Hinata-kun, apa sudah selesai?" Kataku dengan memaksakan senyuman padanya. "Sudah kok." Balasnya dengan santai. 'Huh. Habis sudah'. "Tapi aku tidak menerimanya.". Aku terkejut mendengar hal itu. "E-eh?! Kenapa tidak?! Dia kan perempuan tercantik dan terpopuler di seluruh Karasuno! Kenapa?!". Balas ku dengan panik. Kalau (Random Name) tidak diterima, peluangku pun tidak lebih dari 0%. "Mungkin dia yang terpopuler. Tapi yang tercantik? Yang jelas bukan dia." Balasnya. "Lalu siapa perempuan yang paling cantik di Karasuno?" Tanyaku dengan rasa ingin tahu. Mendengar pertanyaanku tadi wajahnya merona. "I-itu rahasia! A-ayo p-pergi (Name)-chan!" Dia langsung menarik tanganku. 'Siapa yang dia bicarakan itu?' Pikirku sambil ditarik kearah rumahku.🎵Kanchigai shinai de tokubetsu janai no watashi wa futsū no on'nanoko🎵
Hinata P.O.V
"Wah~. Lihat siapa yang datang~. Si perempuan sok pintar. Oi~ jadi pacarku dong. Hahahahahaha." Mendengar apa yang laki-laki itu katakan barusan membuatku mulai mendidih didalam. Berani-beraninya dia menggoda (Name)ku. Eh? (Name)ku? Darimana muncul kata itu? "M-maaf. A-aku sudah mempunyai seseorang yang kusukai." Hatiku pecah belah mendengar perkataannya. Tapi laki-laki itu malah marah dan berteriak. "Apa pikirmu kau itu penting?! Tidak ada yang menolakku sebelumnya! Beraninya kau menolakku, wanita jalang!" Tanpa kusadari aku telah berada didepan (Name). "Kau itu keterlaluan! Tidak semua orang akan menerimamu dengan sifat seperti itu! Tidakkah ibumu mengajarimu apa definisi dari kata 'sopan'?! Ayo (Name). Kita keluar dari sini." Dengan itu aku menarik tangan dia dan keluar dari tempat itu. 'A-apa yang baru saja aku perbuat?'🎵Koi ni koishite mitari yume ni yume mitari
Sōzō no sekai wo fuwa fuwa fuwa
Kimi o motto shiritaishi oshaberi mo shitai
Onaji rhythm de dokidoki wakachiaitai
Dakara honto no watashi o mite please me🎵Reader P.O.V
'Ini saatnya. Aku akan menyatakannya!' Sahutku di dalam hati, melihat Hinata dari balik pohon dibelakangnya. Segera aku berlari menuju arah dia tapi terhenti melihat sesuatu yang mengejutkan terjadi. Seketika itu juga airmata segera menetes dari mataku. Aku lari menjauh, tapi lenganku ditahan seseorang. "(Name)! Tolong, dengarin aku dulu." "Lepaskan." "Tapi-" "Kubilang lepaskan!" Aku menarik lenganku dengan paksa, dan melihat wajah terkejut laki-laki yang kusukai itu. 'Tidak. Tidak lagi.' Aku memajamkan mataku dan menarik napas lalu berkata. "Apa yang kau inginka-!!" Kata-kataku terputus, mendapati sepasang bibir yang memotongi semua perkataan dan pikiranku. Tak lama kemudian dia mengakhiri ciuman itu. "Sebenarnya, aku mencintaimu, (Name). Aku memanggilmu kesini untuk menyatakan cintaku. Argghh! Aku sudah merencanakan semuanya, lalu dia datang dan merusak segalanya! Tapi aku sungguh-sungguh mencintaimu (Name)!" Katanya dengan penuh semangat dan cinta membuatku merasa sangat terharu mendengarnya. "Sungguh?" "Haha! Sungguh." Katanya dengan senyuman yang sangat besar. "Ok, ok. Aku.......mencintaimu, Hinata. Atau haruskah aku panggil kau Shoyou sekarang?" "Seharusnya begitu. Aku mencintaimu juga. Lebih dari voli." "E-eh?!"🎵Love like a melody Love like a melody
Heart wo nazotte narihibike
Love like a melody Love like a melody
Kimi no moto ni made todoku yō ni🎵~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Aisu: Ahh selesai. Ok! By-Haru: Tunggu! Ini, buat readers.
Aisu: Hey! Kenapa dengan kaka-
Haru: See you~
Aisu: Hey!
KAMU SEDANG MEMBACA
Haikyuu! Songfic Oneshots! (Bahasa) REQUEST OPEN!
FanfictionIni kumpulan cerita Character X Reader Haikyuu. Request open!