Genre : Family, Friendship
Cast : DB5K ( Shim Changmin, Jung Yunho, Kim Jaejoong, Park Yoochun, Kim Junsu)
Fanfiction ini adalah fanfiction pertama yang kubuat dan dibuat dalam rangka ulang tahun biasku, Shim Changmin yang ke 26 :)
18 Februari 2013
Krieeettt....
Suara pintu terdengar. Tampak sesosok pria tampan dengan tubuh yang tinggi memasuki ruangan yang sepi itu. Pria itu sosok yang terkenal dengan suara tingginya. Yah, ia adalah Shim Chang Min atau lebih dikenal Max Chang Min. Sejenak ia terdiam di pintu, namun setelah menghela napas panjang ia melangkahkan kakinya. Wajahnya tampak lelah karena aktivitasnya hari ini. Ia mulai menelusuri seluruh ruangan itu, namun tampaknya ia tak menemukan hal yang ia inginkan. Tampak ekspresi kecewa di wajahnya apalagi setelah ia melihat ke arah jam tangannya.
“ Jam 22.00,” gumamnya pelan.
Kemudian ia melangkahkan kakinya ke kamarnya dan melempar tas yang ditentengnya ke atas kasur. Ia mulai meraih handuk dan berjalan menuju kamar mandi. Usai mandi, ia mengecek ponselnya, banyak pesan yang masuk ke ponselnya. Setelah membaca satu per satu persatu pesan tersebut, raut wajahnya kembali tampak kecewa karena ia tak mendapatkan pesan dari orang yang benar – benar diharapkannya. Ia menjatuhkan tubuh jangkungnya ke atas kasurnya yang empuk.
“ Sudah 4 tahun ya... ,” gumamnya lagi.
Sudah 3 kali ia melewatkan ulang tahunnya tanpa kehadiran ketiga saudaranya. Kali ini satu – satunya saudara yang selalu bersamanya juga sedang sibuk.
“ Dasar Hyung bodoh. Kalau pulang nanti akan kupaksa dia mentraktirku makan selama seminggu,” omel Chang Min seorang diri.
Ia mulai menutup matanya. Mengingat masa – masa indah melewatkan hari spesial itu bersama keempat saudaranya. Tapi sepertinya kali ini akan berakhir lebih menyedihkan dibanding masa – masa itu. Saat ia asyik tenggelam dalam kenangan indah itu, tiba – tiba terdengar suara yang memanggil namanya dan suara itu sangat tidak asing di telinganya.
“ Chang Min, hey Chang Min, bangun,”
Dengan cepat ia membuka matanya. Saat melihat sosok yang memanggilnya itu, matanya terbelalak. Ia terdiam tak mampu mengatakan apa – apa. Di hadapannya, tengah berdiri seseorang yang sangat ia rindukan selama 4 tahun ini, Kim Jun Su.
“ Hey, kenapa diam saja? Ayo bangun, Jae Joong sudah masak makanan enak untuk kita,” ujar Jun Su sambil menarik tangan Chang Min.
“ Jun Su? Kau benar – benar Jun Su? Kau ada di sini? Apa aku bermimpi?” tanya Chang Min berkali – kali sambil mencubit pipinya.
“ Hey, kau mengigau? Tentu saja aku di sini. Ayolah, yang lain sudah menunggu kita.” Ujar Jun Su lagi.
“ Duluan saja, aku segera menyusul,” ujar Chang Min.
“ Baiklah, jangan lama – lama ya,” ujar Jun Su lagi.
Chang Min mulai menundukkan kepalanya. Air mata yang ditahan Chang Min mulai menerobos keluar. Namun, perasaan tak ingin kehilangan kembali menyeruak. Ia takut apa yang ia lihat barusan hanyalah halusinasi. Dengan secepat kilat ia berlari keluar kamar, mengejar Jun Su. Begitu sampai di ruang makan, ia kembali terpana. Semua saudaranya berkumpul di sana.
“ Chang Min, kenapa kau malah tidur di hari ulang tahunmu? Dasar.” Ujar Yoo Chun.
“ Hahaha kau aneh Chang Min,” ujar Yun Ho dengan tawa khasnya.