Jantung Terakhir Untuk Kakak

cemburu

Setelah pulang dari rumah sakit beberapa hari yang lalu, sekarang aku berada di rumah ku dimana dulu abi mengusir ku dan sekarang abi mengajak ku kembali.kondisi ku memang belum stabil sering kadang-kadang jantungku terasa sakit.

"Ra"ujar kak feeza membuka pintu kamar ku.

"Iya kak"ujar ku.

Feeza menghampiri zeera yang sedang duduk di sofa.

"Kamu mau lanjutin kuliah dimana ra"ujar kak feeza.

"Mau nya sih ke lampung kak"ujar ku.

"Kenapa gak disini aja,nanti kita bisa pergi bareng.kita kuliah di universitas indonesia aja ya"ujar kak feeza.

"Gak tau kenapa ya kak,aku merasa aku ingin sekali kuliah disana"ujar nya.

"Jantung kamu memang di tubuh kakak,tapi hati, otak,raga kamu masih di tubuh kamu ra.selama mereka masih di tubuh mu,kamu tak pernah melupakan kak ari,aku akan memperjuangkan cinta kalian ra.aku ingin menebus kesalahan ku dulu"batin feeza.

***
Sekarang aku berada di sebuah kafe.tadi hilda bilang dia beserta sahabat ku yang lain ingin bertemu dengan ku termaksud kak ari.aku telah tiba di kafe bersama kak feeza dan kak gibran.

"Ra kakak ke toilet sebentar ya"ujar feeza meninggalkan kami berdua.
"Iya kak"ujar ku

Hening....

"Ra...maafin aku ya...selama ini aku salah menilai kamu,ternyata hilda benar,kamu memang anak yang baik"ujar nya.

Aku hanya menunduk

"Aku tau, selama ini aku tak pernah berlaku baik sama kamu"ujar kak gibran.

"Iya kak"ujar ku tersenyum.

Tak begitu lama kak ari dan sahabat ku pun tiba.dan kak ari melihat obrolan ku dengan kak gibran tadi.

Apa kamu bakalan lupain aku ra...aku gak mau ra dia dapat in kamu,aku gak rela dan tak kan pernah rela kalau dia yang miliki kamu.dia selama ini tak pernah mikirin kamu,dia selalu menyalahkan kamu.batin ari.

"Assalamualaikum"ujar mereka.

ari duduk disebelah zeera.zeera tersenyum melihat kak ari disamping nya.namun dia berusaha menetralkan hati nya.gibran yang melihat senyuman zeera saat bertemu ari menjadi kesal.

"Kalian berdua ngapain disini.oh iya kak gibran lagi ngapain kakak di sini,berduaan lagi"ujar hilda.

"Eh apaan sih,aku kesini dengan kak feeza juga"ujar ku.

"Feeza mana sekarang,kamu bohong kan"ujar bunga.

"Zeera gak bohong"ujar feeza.

Mereka semua melihat feeza,ari tersenyum melihat feeza dia senang karena zeera gak berduaan di kafe tersebut.ya bisa di bilang  kalau ari cemburu.

"Ngapain sih kalian di sini,aku ke sini mau bertemu dengan zeera bukan dengan kamu"ujar bunga ketus.

"Bunga...kenapa gitu ngomong nya"ujar zeera.

"Maaf bunga,mungkin selama ini aku salah sama kamu dan zeera.tapi izinkan aku untuk menebus kesalahan ku dulu"ujar feeza

"Lihat aja nanti,jika perkataan kamu benar aku mau maafin kamu,tapi kamu gak pernah salah sama aku.harusnya kamu minta maaf ke zeera bukan ke aku"ujar bunga masih ketus.