No Sceret!.

Author Note. (Thur Or Dare)

Dikamar kirin. Yah, mereka lagi nunggu kirin yang beli serangam sekolah. Mizuki dan yang lain sedang melakukan aktivitas masing masing.

Mizuki : *membuka buku komik anime naruto* ini anak suka juga yang namanya naruto. *berjalan melihat tanggal* aneh banget. Hari ini adalah rabu. Kok, disini tertulis episode naruto yang enggak dinonton. Apa mungkin dia menggunakan tanggal untuk mengingat episode berapa dia tidak nonton?.

Otoya : izuki-chan lagi apa?. Kok, lihat tanggal?.

Mizuki : ada yang aneh dengan kamar ini.
*sambil mencari buku mencurigakan* 'film flim yang membuat kirin menangis'
Atau 'buku harian kirin'?.

All Chara : mungkin harus dibaca.

Mizuki : ok, kita baca dari flim yang membuat kirin menangis.
Kadang kadang, aku menangis. Karena, film film kecil. Contohnya, doraemon, naruto, diabolik, uta no prince sama, kaichou wa maid sama, dan lain lain yang berhubungan asmara, persahabatan, dan keluargaan. Aku sangat sedih saat melihat doraemon. Banyak banget cerita movie yang buat aku hampir dan menangis total. Aku sangat ingin bahagia. Tapi, kebahagian apa yang hamba dapat kami-sama?. Aku harap sesuatu yang bisa membuatku menjadi seseorang yang bahagia selama nya. Aku ingin menceritakan secara inci pada anime. Pertama, dibagian seseorang mati dan terluka. Karena, perkataan atau yang dilihat oleh seseorang itu. Kadang, aku pernah melihat itu. Aku selalu berfikir. Kalau, aku juga akan merasakan hal ini. Tapi, aku sangat ingin berteman dengan para anime ciptaanku. Aku harap, aku bisa hidup dengan kata no liar. Tapi, tetap saja aku bukan anime. Semoga dunia berbagi kebahagiaan.

Tanggal 13 july.
2016. Hari rabu.
Nama Jisiska/ siska/ sika/ kirin.
Aku sayang para anime dan keluarga ku.
Arigato.

Mizuki : mengharukan juga kisah kisah yang dibuat.

Tokiya : bagaimana kita lanjut ke buku hariannya?.

Mizuki : ok.
Namaku Kirin162. Tapi, namaku Jisiska. Yang biasa dipanggil sika dan jis.
Aku bahagia dan sedih. Hal bahagianya, aku tahu tipe anak laki laki anime. Aku ingin sekali bermain thur or dare. Dan hala sedihnya, aku tersakiti oleh Haruki.

Aku harap aku tak terluka lebih dari ini. Melihatnya saja membuat hatiku diiris pisau yang tajam. Aku menggira aku akan terluka. Tapi, aku disakiti lebih dari itu. Kemarin, aku sempat demam. Kepalaku pusing dan ditambah badan ku panas. Tapi, aku bisa merasakan para animeku berada di sekitarku. Meski, hanya sekedar halusinasi. Besok aku akan menggajak para anime main thur or dare.

Kirin/ sika/ Jisiska.
Tanggal: 13/7/2016.

Otoya : kita kejutin dia pakai thur or dare. Tapi, tak ada surat tantangan.

Ren : ne, mana syo dan natsuki?. *sambil melirik kamar*

Syo : kalian lagi apa dikamar kirin. Bukannya, bantu malah main dikamar orang. *masuk kamar dan melihat teman temannya membaca buku harian kirin*

Ren : kami mau kabulkan thur or dare kirin. Tapi, mana Natsuki?

Syo : dibawah. Lagi bantu kirin gurus kerajaan.

Haruka : tanganmu kenapa kurusu?.

Syo : terluka sedikit saat bantu kirin.

Natsuki : kalian lagi gapain?. Kalian enggak bantu kirin?.

Masato : kami juga lagi mau bantu.