Sosoknya tak pernah sedetikpun hilang di fikiranku.
Sebanyak apapun kegiatanku, sesibuk apapun rutinitasku memikirkan nya tetap menjadi hobby ku.
Mencari tau apapun yg sedang dia lakukan, bagaimana hari-harinya, bahagiakah dia hari ini, masih menjadi hobby ku.
Aku tidak mau mengganggu nya, walau kadang dia egois, datang di saat kapanpun ia ingin datang.
Seenaknya mengunjungi rumahku, dengan kedok ingin bertemu ibuku, padahal aku tau dia juga merindukan ku.
Hubungan kami berjalan 6th sampai akhirnya ada satu dan lain hal yg membuat hubungan kami kandas.
Mereka (temannya) menyalahkan ku mungkin karna aku move on duluan.
Ya yg move on duluan memang selalu salah kan? Hahaha
Aku tidak mengerti alur pikirannya, maksud hati ku.
Aku menjalani hubungan baru dengan orang lain, wanita yg ku kenal saat aku putus dengan dia.
Memang benar jangan pernah mencari orang lain untuk menghiburmu ketika berduka, wajar saja ia nantinya akan menjadi kekasihmu.
Saat ku dilanda banyak masalah dengan dia, ntah karna aku bosan menunggunya pulang kuliah sampai dengan cerita di telfon yg sangat membosankan yaitu mengenai kuliahnya ntah materinya atau teman2nya.
Ntah kenapa karna kami ldr, aku ingin selalu membahas tentang kita.
Mungkin karna jarak. Aku tau ldr tidak mudah ditambah dia yg sibuk dan gabs bawa hp saat kuliah.
Kini semua sudah berubah. Aku sudah bersama yg lain. Dia yg sudah bahagia dengan teman dan banyak gebetan. Namun hati kami tetap sama. Tetap selalu merindu satu sama lain.
Biarlah seperti ini, aku menikmati rasa seperti ini, tidak perlu kau tau, tidak peduli bodohnya aku kini, biarkan mengalir sampai sejauh mana hati ini akan bertepi.
Karna aku, selalu mengikuti kemauan hati pun kaki melangkah.
Karna yg abadi dalam hati bukan sebuah status.
Hallo, aku rindu.
YOU ARE READING
Dia
RandomDia sosok wanita yg aku kenal semenjak aku duduk di bangku SMA. Semua tentangnya tak akan pernah bisa aku lupakan. Sampai detik ini sudah lebih dari 7tahun aku mengenalnya.