Troublemaker Love Story [FF EXO Chanyeol]

34. Molla

Hari ini genap seminggu setelah kejadian Hyerin jatuh ke dalam jurang, dan kini gadis itu tengah duduk menunggu jemputannya.

Ceklek

Pintu kamar inapnya pun terbuka, gadis itu tersenyum ketika melihat kedua orang tuanya datang di susul dengan oppanya dan yang lainnya.

Tuan Oh langsung berjalan dengan cepat kearah anaknya dan segera memeluk putrinya tersebut.

"Maafkan kami sayang, eomma ingin segera menemuimu tapi apa daya appa mu itu sangat sibuk." Ucap eomma Hyerin dengan berdiri di samping suaminya.

Mereka berbincang dan saling tertawa tanpa tahu jika diantara mereka ada yang sedih melihat hal tersebut.

Andai saja keluargaku seperti itu.

"Jungrin-ah wae? Apa kau menangis?" Tanya Soohyun yang sejak tadi berdiri di sampingnya.

Jungrin mengusap sudut matanya. Ia pun tersenyum kearah Soohyun, mencoba meyakinkan sahabatnya tersebut. "Ahh gwaenchana, mataku terasa perih karena tidak berkedip sedari tadi."

Soohyun hanya menganggukkan kepalanya dan mengiyakan apa yang diucapkan oleh Jungrin. "Iya ya."

Tiba-tiba datanglah dua orang namja ke dalam ruangan tersebut membuat semua yang berada disana langsung menoleh kearah pintu.

Disana ada Chanyeol dan Junmyeon yang saling dorong untuk dapat masuk terlebih dahulu ke dalam ruangan tersebut.

Hyerin hanya mengangkat sebelah alisnya melihat kelakuan dua namja tersebut.

"Aku dulu!" Ucap Chanyeol dengan menyiku tubuh Junmyeon, dan namja yang hampir terjatuh tersebut langsung menginjak kaki Chanyeol dengan keras. "Argggg! Kenapa kau menginjakku?" Protes Chanyeol.

Tuan Oh yang melihat kelakuan kedua namja itu pun langsung berdeham untuk menghentikan kegaduhan mereka. "Ekhemm."

Seketika kedua namja itu menoleh kearah Tuan Oh dan mereka pun segera membungkukkan badan. "Annyeong."

Tuan Oh tersenyum kemudian menuntun anak gadisnya turun dari atas kasur. Mereka pun segera keluar dari kamar membuat Chanyeol maupun Junmyeon hanya bisa mengerjap-ngerjapkan matanya.

Hyerin menoleh ke belakang kemudian memeletkan lidahnya kepada kedua namja tersebut.

"Aishh." Keluh Chanyeol maupun Junmyeon.

***

Keesokkan harinya

"Akhirnya." Ucap Hyerin ketika menginjakkan kaki di gedung sekolahnya tersebut.

Entah kerasukkan apa, tiba-tiba Sehun bersedia berangkat bersama dengan adiknya itu menggunakan mobilnya. Sehun langsung merangkul Hyerin membuat gadis itu langsung melepaskan tangan Sehun yang berada di bahunya.

"Wae?" Tanya Sehun dengan mengernyitkan dahinya.

"Tanganmu berat, dan bahuku masih sakit." Ucap Hyerin dengan datar.

Sehun pun hanya ber'O' ria dan segera memasukkan kedua tangannya ke dalam saku celana.

Seseorang yang baru saja ingin menghampiri Hyerin langsung menghentikan langkahnya dan bersembunyi di balik pilar ketika melihat seseorang dengan cepat berjalan di belakang Hyerin.