Sweet Love Hinata

pangeran impian

Dear diary

Di pagi yang cerah ini aku berharap keajaiban akan datang dan membawaku ke dalam dunia impian yang berisikan kebahagian dan kesenangan, dunia dimana tiada air mata yang menetes maupun kepedihan yang menusuk hati , hanya ada senyum yang ada serta tawa gembira

Kami-sama..ini hari pertamaku entah kenapa di hari ini aku mengharapkan sesuatu kepadamu , aku tau aku sudah terlalu banyak mengharapkan , tapi aku tau kami-sama pasti akan mengabulkanya , iyakan kami-sama

Hari ini aku hanya memiliki satu permintaan yang ingin di kabulkan
jadi aku mohon kami-sama mendengarkanya , ya kami-sama dengarkan dengan baik ya

"Dihari ini aku ingin pangeran dengan menungganggi kuda putih , pangeran itu datang padaku dengan senyuman tampannya"

Itu saja kami-sama semoga kau mendengarkanya

......12 juli .....
....hyugga hinata

***♥♥♥***

Gadis bersurai unggu lotus itu pun mulai menutup buku diarynya , ia tersenyum sambil memandang tulisanya yang baru saja di selesaikan-nya

Setidaknya hal ini rutin baginya ,entah sejak kapan gadis berambut indigo ini mulai menyukai menulis diary , tapi yang pasti ini membuatnya yakin untuk percaya dengan sang maha pencipta  dan ini wajar sebagai umat manusia yang yakin dan percaya kepadanya

Hari ini adalah hari yang sibuk bagi hyugga hinata mungkin tapi yang pasti ia akan bertemu banyak orang yang belum ia kenal sebelumnya

Bagi orang yang malu di depan umum atau tidak biasa beradaptasi dengan lingkungan yang baru akan sulit untuk melewatinya ,namun apa daya walaupun kau  memiliki sindrom pemalu,  tapi apa boleh buat kau harus tetap menjalani hari mu dengan memulainya terlebih dahulu, seperti kata pepatah" tiada kata mengakhiri sebelum ada kata memulai " itulah yang diyakini oleh hinata sekarang walaupun ia rada pemalu tapi ia harus tetap bisa menjalaninya

Dengan hati-hati gadis bersurai unggu itu mulai menuruni anak tangga , ia mulai berjalan menuju meja makan dimana semua orang telah berkumpul di sana , dengan senyuman khas nya ia menyapa touchannya

"Ohayo..touchan.." sapa hinata dengan senyum yang indah sangat manis sekali , hinata menghampiri dan mencium pipi kanan touchan-nya
Ia sudah terbiasa bersikap manis dan manja kepada touchan-sama

"Ohayo.. juga kak neji-sama , hanabi-chan"  kata hinata menyapa kakak dan adiknya

"Ohayo..hinata-chan" jawab neji dan hanabi barengan

"Hinata ayo cepat duduk kita akan mulai sarapan paginya"perintah hiasi-sama kepada hinata

"Baik touchan" jawab hinata sambil mengambil tempat duduknya disebelah hanabi adik perempuanya

Makanan mulai di sajikan oleh pegawai-pegawai di sini , entah ada berapa pegawai yang di pakai di dalam mansion-hyugga ini , hinata tidak ada niatan untuk menghitung berapa banyak , yang hanya ia ingat cuman satu yaitu ko-sama

Ko-sama adalah orang yang selalu mendampingi hinata waktu kecil , tapi sekarang ia sudah jarang mendampingi hinata lagi , tak tau alasan-nya apa , apa karena hinata sudah besar sehingga tidak perlu dijaga atau karena  touchan-nya telah memberikan tugas lain , entahlah tapi yang pasti hinata bukan anak kecil lagi yang perlu dijaga setiap saat

"Hinata.." tiba-tiba touchan memanggil nama hinata

"Iya ada apa touchan" jawab hinata kepada tuan hiasi-sama touchanya