anjing jalang

51 2 2
                                    

Percayalah, ini bukanlah kisah novel yang begitu mudah kita ciptakan endingnya.
Bahkan untuk Menjalaninya pasti tidaklah mudah. Ada banyak cobaan, ujian, kekhawatiran karena jemari kita tak bisa saling menggenggam saat saling menguatkan.
"Apakah kau baik baik disana?" adalah kalimat yang hampir tiap saat terucap dari bibirku saat kita bersua via gadget. Tapi yang pasti, dalam perjalanan panjang itu, kita tak berhenti saling mendoakan. Saat doa kita sama sama terlantun padaNya, meski tak berada dalam sajadah yang sama, aku yakin Tuhan mendengar doa kita.

Akan tiba hari dimana kita bisa tertawa bersama. Hari dimana jemari kita kembali saling bergandengan, seolah berkata "aku akan menjagamu". Dan kau tahu dear, aku bahkan sudah mendesain sepasang cincin yang memenuhi imajinasiku belakangan ini. Aku ingin memberitahukan padamu, ini cincin impianku, sederhana, namun penuh makna.
Tak sabar rasanya menunggu saat itu tiba.

Anjing JalangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang