Hello guys.
Thanks untuk kalian yang uda meluangkan waktu untuk baca cerita gua.
Cerita yang 1 ini sudah lama bersemayan di folder gua, jadi rasanya kan sayang kalo dibiarkan aja jadi gua memutuskan untuk mempublikasikannya.
Yeayyy!! Tepuk tangan!
*krik* *krik* *krik*
Oke, abaikan pembuka tadi.
Cerita ini gak terlalu panjang dan uda tamat di folder gua.
Tapi kalo gua publish semua langsung gak seru dong jadi gua memotongnya.
Terus untuk kalian yang suatu hari akan akrab dengan gua, PLEASE! jangan panggil gua 'thor'. Gua memohon dengan sangat. LOL. Gak juga sih.
Gua pengen kalian panggil gua 'rin' ato 'kak rin' terserah deh. Mau buat panggilan sendiri juga boleh yang penting masih ada hubungannya dengan nama gua.
Mungkin cerita ini hanya sekitar 3-5 part.
Yah namanya juga short stories.
Sekian deh pembukanya. Gatau mau ngomong apa lagi. Hehe.
Enjoy this story~
Jangan lupa vote, comment dan share yah.
Tolong juga kritik dan saran.
Merci~
KAMU SEDANG MEMBACA
Tomorrow For You
Short StoryMenantikan hari esok. Aku belajar berpikir seperti itu. Semuanya berkat kamu.