"Kau yakin semuanya itu?"
Chanyeol tak menyangka saat sekitar 12 es krim yang ada dipelukan Hyuna ditaruh diatas meja kasir.
Tadi saat Hyuna pergi menuju tempat es krim, mata nya langsung tertuju pada salah satu es krim di dalam kotak es itu.
Ia pun segera memanggil Chanyeol dan memberinya isyarat dengan tangannya agar pria itu menyamperinya.
"Wae??" Chanyeol memperhatikan apa yang ditunjuk jari Hyuna.
"Kau tahu, ini es krim rasa baru yang bulan lalu dikeluarkan cornetto. Tapi hanya ada di China. Aku pernah meminta Lay ge untuk membawakannya, tapi es krim itu sudah cair saat ditanganku."
Hyuna membuka tutup kaca kotak tempat es krim tersebut dan memborong cornetto baru itu semuanya.
Sekarang mereka sedang mengantri dikasir untuk membayar semua belanjaan mereka.
"Aku yakin es krim ini tidak ada disemua minimarket Seoul, maka itu aku mengambilnya semua. Kemarikan keranjangnya."
Gadis itu merebut keranjang yang Chanyeol pegang, setelah menyerahkan nya ke kasir, ia mengeluarkan suatu kartu dari dompetnya.
"Gunakan ini saja." Chanyeol menahan tangan Hyuna, mendahuluinya mengeluarkan black card miliknya.
"Tidak bisa seperti ini. Aku yang mengambilnya, jadi aku yang harus membayarnya." Hyuna hendak ingin membuka dompetnya lagi tapi penjaga kasir tersebut sudah menyerahkan kantung plastik belanjaan mereka.
"Kau bisa menggantinya lain kali." Chanyeol menerima kantung plastik tersebut lalu menarik tangan Hyuna untuk keluar dari sana.
Dijalan pulang, Hyuna terus saja sibuk mengemut es krim yang ditangannya. Sedangkan Chanyeol sesekali meneguk minuman kalengnya. Angin malam berhembus dengan sejuknya. Tak ada pembicaraan diantara mereka, hanya ada suara kendaraan yang melintas dijalan raya. sampai akhirnya Hyuna menawarkan es krim miliknya pada Chanyeol. Langsung saja Chanyeol menarik tangan Hyuna yang sedang memegang es krimnya dan memakannya.
"Yak! Kenapa kau makan milik ku?" Protes Hyuna saat melihat es krim miliknya tinggal setengah bagian.
"Kau yang tadi menawarkannya." Jawab Chanyeol santai. Ia membersihkan sisa es krim yang terdapat di bibir dengan ibu jarinya.
"Maksud ku yang didalam kantung ini. Bukan yang sudah aku makan ini Chanyeol-ah." Langsung saja Hyuna memasukan sisa Cone es krim kedalam mulut nya sekaligus dengan ekspresi kesalnya.
Chanyeol hanya menanggapinya dengan mengelus kepala gadis itu dan merebut plastik yang dibawa Hyuna. Saat itu juga ia merasakan ada perasaan aneh di hatinya.
"Cha..yeol. lighat mer..ka." Hyuna menunjuk tangannya ke suatu halte bus yang jaraknya tidak terlalu jauh dari mereka, ia berbicara dengan mulut yang masih penuh.
"Kunyah dulu yang benar..nanti kau bisa tersedak." Chanyeol meraih pipi Hyuna yang masih sibuk mengunyah.
"Habiskan ini.." setelah makanan yang ada dimulut nya sudah tertelan, Hyuna meneguk minuman yang Chanyeol berikan. Itu juga kaleng yang Chanyeol minum. Entahlah mereka sudah melakukan hal seperti itu berapa kali dalam hari ini.
"Chanyeol, apa kau melihat mereka yang duduk disana??" Hyuna menjelaskan lagi pertanyaan tadi yang mengarah ke halte bus setelah es krim miliknya sudah habis.
"Ne, Wae?"
"Ayo kita samperin mereka." Tangan Chanyeol ditarik oleh Hyuna yang menuntunnya ke halte tersebut. Dan Chanyeol hanya menurutinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Of Dare✔️
Fanfictionseorang gadis polos dan rendah hati yg tidak tahu menahu tentang cinta. sampai suatu saat dia betemu dengan seorang lelaki tampan yang memiliki pikiran byuntae. siapa yg tahu jika ternyata kakak dari gadis itu tidak beda jauh dari pria tampan itu, t...
