Prolog

0 0 0
                                    

18 Juli 2016, sudah setahun aku bersekolah disini. Sudah banyak hal yang terjadi dalam setahun itu.

Aku yang niatnya hanya ingin fokus belajar diperhadapkan dengan sejumlah konflik dan masalah

''Selamat pagi!'' Sapa seseorang dan menepuk bahuku.

''Pagi. Oh.. hari ini bakal pembagian jurusan dan kelas ya?'' Orang itu mengangguk. Namanya Juli Sandrina.

Ya, hari ini hari pertama ku masuk di SMA ini sebagai siswi tahun kedua. Setahun pertama yang kualami dipenuhi banyak hal.

''Nat! Ayo berteman denganku!''

''Gw bolehkan duduk disamping lo?''

''Nat, lu mau gak jadi pacar gw?''

''Kita putus aja ya?''

''Oi Nat? Lu gak apa?'' Juli mengguncang badanku. Aku hanya menggeleng dan tersenyum.

Kamipun pergi ke barisan kelas X-E menunggu nama kami disebut.

Selesai upacara dan sedikit kata kata dari Kepala sekolah, daftar nama nama siswa serta jurusan dan kelasnya pun mulai diumumkan. Mulau dari kelas XI-IPA-1, IPA A, IPA B, sampai ke kelas XI-IPS-A

''Sekarang kelas IPS-A. Aurelia Rachel, Christine Shania,'' Aku mulai deg-degan. Bagaimana kalau aku akan berpisah dengan Juli?

''Juli Sandrina, Aldi Soraya. Itu untuk IPS-A. Sekarang IPS-B, Atania Pricila, Andre Leason...''
Aku terdiam. Apa yang harus aku lakukan? Dan lagi, Juli sekelas dengan Christine.

''Aku deluan ya. Ayo Chris.'' Ucap Juli dan meninggalkanku.

''Natlyn, Chelsea Serena, Jessica. Itu untuk IPS-B.'' Ucap Pak Okta.

''Kita sekelas Nat! Ayo kekelas!'' Ucap Chelsea. Akupun mengangguk dan pergi ke kelas baruku itu. Kurasa, ini awal baru lagi buatku.

-TBC-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 06, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

X Ordinary SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang